Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMBELAJARAN tatap muka (PTM) 100% rencananya akan dilaksanakan di tingkat sekolah dasar di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Sesuai rencana, penerapannya akan dilakukan pada 10 Januari 2022 atau saat masuk sekolah seusai libur semesteran.
Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Cianjur, Yajid Ahmad, menuturkan penerapan PTM 100% harus dibarengi juga dengan kesiapan dari masing-masing sekolah. Artinya, pihak sekolah harus bisa mengantisipasi sejak awal agar tidak memicu terjadinya klaster baru penyebaran covid-19 di lingkungan pendidikan.
"Seperti yang kita ketahui bahwa pada 10 Januari nanti akan diadakan serentak PTM 100%. Karena kita sudah berada pada level 1, maka PTM bisa berjalan 100% dan tentunya dengan berbagai catatan. Tapi nanti masih dalam kapasitas terbatas," terang Yajid, Kamis (6/1).
Ia menegaskan perlu adanya mitigasi risiko yang harus dilaksanakan pihak sekolah. Misalnya penerapan ketat 5M kepada semua warga sekolah mulai dari siswa, guru, dan yang lainnya. "Nanti kita juga ada satgas khusus yang akan memonitoring supaya pelaksanaan PTM berjalan dengan aman," ujar Yajid.
Di Kabupaten Cianjur terdapat sebanyak 1.252 SD dengan jumlah siswa sebanyak 245.236 orang. Sejauh ini hampir seluruh sekolah sudah melaksanakan PTM terbatas.
"Seluruhnya (sudah melaksanakan PTM terbatas). Hanya mungkin terbatas itu dari sisi waktu pembelajarannya. Masih tetap dibatasi. Maksimal waktu pembelajarannya enam jam," ujarnya.
Secara teknis, kata Yajid, Dinas Dikpora Kabupaten Cianjur tetap akan mengacu kepada berbagai aturan dari pemerintah pusat. "Pada prinsipnya, mitigasi risiko harus diperhatikan. Siswa harus pakai masker, penyediaan sarana mencuci tangan. Harus diperhatikan juga saat PTM 100%, tidak terjadi kerumunan yang bisa menimbulkan risiko penyebaran covid-19," tuturnya.
Yajid menuturkan, penting dari pihak sekolah melakukan berbagai upaya antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Karena itu, teknis PTM 100% tersebut masih harus dibahas lebih lanjut.
"Harus dipastikan dulu semuanya aman. Apakah PTM 100% ini full dilaksanakan sebelum ada covid-19 atau dengan pengaturan waktu atau dijadwal," pungkasnya. (OL-15)
Isu ketenagakerjaan di Provinsi Jawa Barat memegang peranan yang cukup krusial. Hal ini disebabkan karena peran strategis Jawa Barat dalam perekonomian nasional.
Produsen kopi Kolombia Wilton Benitez, pemenang kompetisi The Golden Bean 2022 memberikan kelas pengajaran coffee processing bagi para prosesor kopi di Jawa Barat
rumah adat Jawa Barat dengan karakteristik bentuk yang menjunjung unsur hewan dan tumbuhan serta menggunakan bahan alami sebagai simbol kesederhanaan
pakaian adat Jawa Barat untuk pasangan, terdiri dari setelan yang dulunya biasa digunakan kalangan pejabat hingga masyarakat biasa
Saat itu di zaman Kerajaan Tarumanegara banyak suku Sunda yang sudah mengenal tulisan.
Holiday Inn Bandung Pasteur kali ini tidak mau ketinggalan untuk memberikan kuliner-kuliner yang ciamik dengan menghadirkan all you can eat Dim Sum.
Anies mengatakan belum bisa memastikan kegiatan tatap muka sekolah kapan bisa dilaksanakan karena harus melihat dulu perkembangan pandemi Corona Virus Desease 2019 (COVID-19).
GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan akan melakukan pengkajian mendalam soal pembukaan sekolah.
Banyak orangtua yang menolak sekolah tatap muka kembali diadakan, karena khawatir sekolah akan menjadi klaster penyebaran covid-19.
SEBANYAK 171.998 peserta didik di Jakarta tidak memiliki gawai untuk melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Gelaran pembelajaran tatap muka belum bisa dilaksanakan di penghujung tahun ini atau tahun 2021 karena masih situasi covid-19.
PENYESUAIAN kurikulum harus dilakukan apabila Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ingin menerapkan kegiatan belajar mengajar (KBM) campur
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved