PT Pembangkitan Jawa Bali menyalurkan bantuan ke masyarakat terdampak bencana banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur. Bantuan disalurkan berupa material bahan bangunan setelah sebelumnya membantu logistik.
"Dengan bantuan ini semoga dapat membantu meringankan beban masyarakat," tegas Manajer Keuangan Dan Administrasi PJB Unit Pembangkitan Brantas, Malang, Mochammad Najib di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Rabu (22/12).
Selanjutnya bantuan diharapkan mendorong agar masyarakat dapat cepat bangkit sehingga aktivitas dan perekonomian pulih kembali. Pada kesempatan itu, Manajer Enjiniring dan QA PT PJB UP Brantas Imron Fauzi menyatakan PJB melalui program Corporate Social Resposibility (CSR) bersama Pemkot Batu turut memberikan perhatian dalam penanganan recovery pascabencana.
"Kami akan mendukung pemulihan dalam sektor infrastruktur dan fasilitas umum," ujarnya.
Menurut Kepala Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Suwantoro, bantuan bahan bangunan dari PJB ini sangat bermakna membantu warga. Saat ini, penanganan bencana memasuki tahap rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana. Relokasi warga sudah selesai termasuk pemerintah desa menyiapkan lahannya.
"Sembilan rumah hancur di desa kami. Para korban bencana masih mengungsi di rumah-rumah saudaranya, sekarang proses membangunkan rumah untuk mereka," ujarnya.
baca juga: Antisipasi Banjir, Kota Malang Tingkatkan Kewaspadaan
Sementara itu, Komandan Koramil Bumiaji Kapten Caj Bambang Hermanto menyatakan penyaluran bantuan ini memberikan manfaat luas bagi korban bencana. "Secara teknis nanti Koramil melibatkan Babinsa dan kepala desa membantu pemulihan pascabencana," tuturnya.
Banjir bandang di Kota Batu pada Kamis (4/11) lalu mengakibatkan tujuh orang meninggal dunia, merusak 31 rumah, menghanyutkan 46 kendaraan bermotor dan meludeskan 28,303 hektare lahan pertanian milik 209 petani.(N-1)