Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Bali Waspadai Bencana Banjir di 16 Titik

Arnoldus Dhae
04/12/2021 16:50
Bali Waspadai Bencana Banjir di 16 Titik
Pengendara motor menerobos banjir yang menggenangi kawasan Jalan Gunung Tangkuban Perahu, Kuta Utara, Badung, Bali, Kamis (9/9/2021).(Antara/Nyoman Hendra Wibowo.)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali meminta kepada masyarakat Bali untuk mewaspadai 16 titik banjir yang ada di enam kabupaten. Ini sesuai dengan peringatan yang dikeluarkan oleh BMKG Wilayah III Denpasar bahwa Bali akan terjadi hujan dengan intensitas yang tinggi dalam beberapa hari ke depan ini.

BMKG juga mengeluarkan peringatan tentang potensi banjir yang akan terjadi bila intensitas hujan yang tinggi. "Sesuai peringatan dari BMKG Wilayah III Denpasar, kami akan meneruskan peringatan tersebut kepada masyarakat terutama masyarakat yang berada di 16 titik yang menjadi waspada banjir. Saat ini petugas kami bersinergi dengan seluruh unsur terkait sudah melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat untuk waspada bila terjadi curah hujan yang tinggi," ujar Kepala BPBD Bali I Made Rentin di Denpasar, Sabtu (4/12/2021).

Menurut Rentin, sosialisasi dan pendekatan kemanusiaan sangat penting sebab kadang-kadang warga di sekitar lokasi tidak sadar atau tidak mengetahui jika mereka dan keluarganya sedang diintai bahaya. "Sosialisasi sangat penting agar masyarakat selalu waspada. Minimal mereka bisa menyelamatkan dirinya sendiri, keluarganya, dan baru masyarakat sekitarnya. Korban jiwa harus minimal dan kalau bisa harta benda juga selamat," ujarnya. 

Ia mengaku selama ini memang sudah ada pemetaan wilayah rawan banjir di Bali. Namun masyarakat wajib tetap diingatkan karena terkadang mereka terlena atau lupa sehingga harus diingatkan kembali.

Ada 16 titik wilayah rawan banjir dan longsor yang tersebar di lima kabupaten di Bali yakni Jembrana, Badung, Gianyar, Tabanan, dan Buleleng. Dari lima kabupaten tersebut, terbanyak berada di Kabupaten Tabanan yakni sebanyak tujuh titik di tujuh kecamatan yakni Pupuan, Penebel, Baturiti, Marga, Tabanan, Kerambitan, Selemadeg. 

Baca juga: Waspada Hujan Deras di Puncak Merapi

Kabupaten Buleleng memiliki empat titik rawan banjir di Busungbiu, Gerokgak, Seririt dan Banjar. Sisanya tersebar di tiga kabupaten lain. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik