Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
WALI Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan mengajak para alim ulama, tokoh agama di Kota Tebing Tinggi untuk aktif menyosialisasikan program vaksinasi Covid-19. Yaitu dengan cara memberi keyakinan kepada masyarakat agar mengikuti vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan Covid-19.
"Perlu kiranya MUI menyampaikan himbauan kepada para ustaz dan ulama untuk terus disampaikan kepada umat tentang vaksinasi karena sebagai upaya untuk kesehatan dan keselamatan masyarakat," kata Umar saat penyerahan bantuan alat kesehatan dan pelaksanaan vaksinasi bagi 450 pelajar yang diselenggarakan oleh MUI Kota Tebing Tinggi yang bersumber dari Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan RI di halaman Kejaksaan Negeri Tebing Tinggi Sumatra Utara, Senin (8/11).
"Disampaikan oleh World Health Organization dan melalui Ikatan Dokter Indonesia bahwa pada bulan Desember 2021 dan Januari 2022, akan ada gelombang ke 3 Covid-19, mudah-mudahan ini tidak terjadi di Indonesia, terutama di Kota Tebing Tinggi. Kita melakukan upaya pencegahan dengan vaksin dan menerapkan prokes 5M. Mengawinkan masker dengan vaksin, adalah upaya yang baik untuk dilaksanakan," tambahnya.
Sebelumnya, Umar Zunaidi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kejari atas kesediaannya sebagai saksi penyerahan dan menjadi tempat penyelenggaraan. Juga kepada MUI atas kerja kerasnya sehingga mendapat bantuan vaksin dan alat kesehatan dari Kemenkes RI.
Ketua MUI Kota Tebing Tinggi Akhyar Nasution menjelaskan bahwa kegiatan vaksinasi yang digelar merupakan kolaborasi antara Kejari dan MUI Kota Tebing Tinggi yang merupakan salah satu kegiatan prioritas MUI Kota Tebing Tinggi tahun 2021. "Hari ini MUI Kota juga akan memberikan bantuan alat kesehatan dan bahan medis habis pakai yang merupakan hibah dari Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes RI," katanya.
Lebih lanjut disampaikan oleh Akhyar bahwa alokasi bantuan akan diberikan kepada fasilitas kesehatan, madrasah serta sekolah-sekolah yang ada di Kota Tebing Tinggi.
Adapun bantuan alat kesehatan yang diserahkan berupa 5.000 APD/hazmat cover all, 15.000 gown (pakaian operasi), 3.500 masker KN95, 150.000 masker bedah, 15 unit oksigen konsentrator, 500 botol hand sanitizer, 500 hand scoon, dan 1.000 nurse cap.
"Kami juga laporkan selain kegiatan penyerahan bantuan, juga ada kegiatan vaksinasi lanjutan bagi pelajar dengan sasaran kurang lebih 450 peserta, berasal dari Madrasah dan sekolah umum yang ada di Kota Tebing Tinggi," ujar Drs. Akhyar Nasution.
Sementara itu, Kajari Tebing Tinggi Sundoro Adi menyampaikan rasa syukur oleh karena Kota Tebing Tinggi mendapatkan dosis vaksin serta alat kesehatan dari Kemenkes RI dengan harapan terbentuknya herd imunity di Kota Tebing Tinggi.
"Kami Kejaksaan pada intinya siap dan tetap akan terus menyukseskan vaksinasi untuk mencegah penyebaran Covid-19. Dan saya harap momen vaksinasi yang ada bisa terus dilanjutkan, sehingga terbentuknya herd immunity di Kota Tebing Tinggi," kata Sundoro Adi. (AP/OL-10)
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Jika memungkinkan, kapan pun berada di ruang publik atau di gedung, pastikan ventilasi alami dengan membuka jendela.
Langkah ini untuk mengoptimalkan kebijakan berlapis dengan pendekatan digital demi pengendalian covid-19, termasuk antisipasi masuknya virus varian baru ke Indonesia.
PROGRAM vaksinasi Covid-19 terus berlanjut di Sumatra Selatan, difokuskan untuk kalangan pelajar.
PELAKSANAAN protokol kesehatan (prokes) Covid-19 harus menjadi kewajiban dalam keseharian masyarakat, untuk menghadapi potensi sebaran varian baru virus korona di tanah air.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved