Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
POTENSI pariwisata di Pulau Lombok harus didukung dengan penguatan infrastruktur dan amenitas desa wisata. Serta, juga diperkuat dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) pariwisasta melalui pelatihan rumah tinggal (homestay), kuliner dan pemandu wisata.
Dari segi penguatan infrastruktur objek dan amenitas desa wisata, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT) memfasilitasi sejumlah desa penyangga Destinasi Super Prioritas (DSP) Mandalika.
Langkah itu dengan membangun sarana dan prasarana 19 desa yang tersebar di 4 kabupaten, yaitu Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur dan Lombok Utara. "Industri pariwisata adalah industri yang dinamis, inovatif dan kreatif. Kami berusaha mempercepat kemandirian desa," kata Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Kemendes-PDTT Sugito dalam keterangan resmi, Kamis (28/10).
Baca juga: Pemasangan Kelengkapan Fasilitas Sirkuit Mandalika Dikebut
"Itu melalui peningkatan kualitas sarana dan prasarana pendukung. Serta, kapasitas pelaku wisata di wilayah penyangga DSP Mandalika,” imbuhnya.
Sugito menjelaskan 19 desa wisata yang mendapat bantuan, yakni Desa Selong Belanak, Desa Kopang Rembiga, Desa Bilibante, Desa Aik Dareq, Desa Kembang Kuning dan Desa Sembalun. Kemudian, Desa Pringgasela, Desa Seruni Mumbul, Desa Sembalun Bumbung, Desa Paremas dan Desa Sugian. Lalu, Desa Mamben Baru, Desa Senaru, Desa Malaka, Desa Jenggala, Desa Pemenang Barat, Desa Sesaot, Desa Sekotong Tengah dan Desa Sedau.
Baca juga: Pembukaan Pariwisata Bali Harus Dibarengi Penguatan Sistem Kesehatan
Bantuan yang diberikan dibagi menjadi dua. Pertama, bantuan yang mendukung infrastruktur obyek wisata, seperti pembangunan jalan lingkungan, homestay, kios dan kedai, serta gazebo. Kedua, bantuan yang mendukung amenitas wisata, seperti pembangunan toilet umum, balai kesenian, penyediaan sarana dan prasarana pendukung TIK.
"Selain bantuan infrastruktur, desa wisata penyangga mendapatkan pelatihan, agar dapat memaksimalkan keramahtamahan. Memberikan kesan yang terbaik kepada wisatawan mancanegara dan domestik yang datang ke Lombok saat WSBK dan MotoGP," pungkas Sugito.
Diketahui, Indonesia menjadi tuan rumah World Superbike (WSBK) 2021 dan FIM MotoGP World Championship (MotoGP) 2022 yang akan digelar di Sirkuit Mandalika. Gelaran internasional diharapkan semakin memperkenalkan keindahan alam dan kekayaan budaya pariwisata Lombok di mata dunia.(OL-11)
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi mengembalikan status internasional Bandara Ahmad Yani dan mendorong sektor pariwisata serta investasi di Jawa Tengah.
Nilai transaksi BBTF 2025 diperkirakan mencapai Rp7,84 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 3% dibanding 2024.
Chiang Rai hadir sebagai destinasi dengan udara sejuk, ketenangan, serta deretan lokasi ikonik yang sarat akan seni dan nilai spiritual.
WAKIL Ketua Komisi VII DPR RI Evita Nursanty mengapresiasi langkah Presiden Prabowo Subianto yang mencabut izin usaha pertambangan (IUP) empat perusahaan tambang di Raja Ampat
Adanya aktivitas pertambangan di pulau kecil di Raja Ampat, berisiko merusak potensi ekonomi kreatif dan mereduksi kepercayaan dunia terhadap brand pariwisata Indonesia.
Pariwisata jika dirawat dengan baik akan berkelanjutan dan terus menerus ada untuk menyejahterakan masyarakat.
PERTAMINA Mandalika International Circuit kembali mencatat sejarah setelah suksesnya penyelenggaraan ajang balap mobil internasional GT World Challenge Asia 2025 pada 9-11 Mei 2025.
GELARAN balap mobil GT World Challenge Asia 2025 di Sirkuit Mandalika, Lombok, rampung digelar.
SEBANYAK 68 pembalap ambil bagian dalam ajang balap mobil GT Word Challenge Asia 2025 yang diawali pada hari ini, Jumat (9/5) di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pocari Sweat Run 2025 akan digelar pada 14 September di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok. Acara ini menawarkan pengalaman unik bagi 7.000 pelari.
TDR Trackday 2025 turut melakukan uji coba menyeluruh pengoperasian digital flag, timing sensor, koordinasi marshal, serta pengecekan sistem keselamatan.
Pembalap Amerika-Jepang, Hana Burton, mewakili Sekuya Racing dengan mengendarai Radical SR1 XXR dan berhasil meraih posisi pertama dalam Radical Time Attack Round 3.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved