Headline

Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.

Cakupan Vaksinasi Rendah, Tasikmalaya Kejar Target 2.000 Warga per Hari

Kristiadi
10/10/2021 18:35
Cakupan Vaksinasi Rendah, Tasikmalaya Kejar Target 2.000 Warga per Hari
Seorang pelajar di Tasikmalaya, Jawa Barat, tengah divaksinasi(MI/KRISTIADI)

KASUS terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, sejak beberapa pekan terakhir mengalami penurunan. Minggu (10/10), ada 18 pasien yang masih harus dirawat.

Penurunan kasus yang terjadi, menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Tasikmalaya, Agus Hendra akan diikuti dengan memaksimalkan layanan  vaksinasi di puskesmas. "Kita akan terus melakukannya, sehingga kekebalan kelompok bisa segera tercipta."

Ia menambahkan banyak ruang isolasi di sejumlah rumah sakit rujukan sudah banyak yang kosong. Jumlah pasien baru juga terus menurun.

Untuk saat ini, status pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Kota Tasikmalaya diberlakukan untuk level 3. "Penyebabnya karena capaian vaksinasi masih berada di angka 39,59%."

Ia memastikan persentase itu akan terus ditingkatkan. "Kita bersama TNI, Polri terus menggelar vaksinasi. Oktober ini ditargetkan bisa mencapai 50% dan bisa 100% sesuai target pada akhir tahun."

Petugas puskesmas, lanjut Agus Hendra, terus memberikan edukasi dan sosialisasi untuk masyarakat. Kegiatan itu ditingkatkan karena masih rendahnya minat masyarakat untuk divaksin.

"Kita akan gunakan beragam strategi guna meningkatkan cakupan imunisasi. Target per hari juga ditingkatkan menjadi 2.000 warga," tandasnya.

Di Tasikmalaya, target vaksinasi mencapai 560,253 orang. Saat ini, cakupan vaksin untuk lansia baru mencapai 24,32%, remaja 22,52% dan masyarakat umum 29,32%. (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya