Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DALAM sepekan terakhir ratusan warga di empat desa di Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, bergotong royong membersihkan sampah dan kayu sisa bencana banjir bandang awal 2021 lalu. Volume sampah pascabanjir di Kabupaten Hulu Sungai Tengah mencapai 15 ribu ton.
Aksi pembersihan sampah berupa plastik, bambu hingga gelondongan kayu di sepanjang daerah aliran sungai Hantakan tersebut melibatkan sedikitnya 200 warga di empat desa yaitu Hantakan, Alat, Batu Tunggal, dan Baru (Waki). Kegiatan ini merupakan kerja sama organisasi lingkungan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) dan UNDP.
"Nama kegiatan ini restore response toward covid-19 resulience, bertujuan untuk memberdayakan warga korban banjir dan terdampak covid 19. Ada sekitar 200 orang yang terlibat termasuk para relawan," ujar Solfani, Koordinator Lapangan Program Restore, Minggu (3/10).
Dalam sepekan, kegiatan aksi pembersihan sampah sungai ini berhasil mengangkat ratusan ton sampah dan kayu di sepanjang daerah aliran sungai Hantakan. Sampah sungai yang tidak bisa dimanfaatkan dikirim ke TPA, sedangkan sampah kayu diolah atau dijual dan hasilnya untuk kas desa.
Kegiatan pembersihan sampah sungai ini ditargetkan selesai November mendatang. Bencana banjir bandang di Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada Januari 2021 lalu melanda 10 kecamatan dan sebanyak 161 desa terdampak banjir. Tercatat 1.219 orang terpaksa mengungsi dan 10 orang tewas akibat diterjang banjir bandang.
Kecamatan Hantakan menjadi salah satu daerah terparah dilanda banjir bandang dan longsor. "Ada 15 ribu ton sampah yang menumpuk pasca bencana lalu. Sebagian kita tangani lewat bank sampah," tutur Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Ahmad Yani.
Pantauan Media, sampah sungai berupa kayu dan pohon bambu masih banyak tersisa di sepanjang daerah aliran sungai di Kecamatan Hantakan. (DY/OL-10)
DI tangan Gubernur Sahbirin Noor ada angin perubahan yang diembuskan
HUTAN tidak hanya kayu. Para petani di pinggiran hutan di Kalimantan Selatan sudah membuktikannya
PROGRAM Revolusi Hijau tidak fokus pada satu soal. Selain penanaman pohon sebagai sebuah gerakan massal
PEGUNUNGAN Meratus merupakan gugusan gunung yang memanjang dari selatan ke utara melintasi 10 kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan
MENYAMBUT tibanya bulan suci Ramadan 1445 H, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali menggelar Ramadhan Cake Fair (Pasar Wadai).
Dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan RI ke 75 pendakian puncak Pegunungan Meratus di Kalimantan Selatan ditiadakan karena pandemi covid-19.
Selain tidak membuang sampah, para siswa sekolah dasar diajak untuk tidak menambah sampah dengan cara membawa botol minum sendiri.
dampak negatif dari efek rumah kaca yaitu kondisi yang membahayakan bumi dan sudah terasa sejak tahun 80an dan hingga kini semakin besar dampaknya
MOTIF bunga pada model fesyen memang cukup banyak digandrungi di modest fashion. Selain itu, warna pastel dan warna monokrom juga merupakan salah satu pilihan outfit yang cukup digemari
Intensitas hujan tinggi yang terjadi beberapa hari ini telah menyebabkan sampah kiriman dari Sungai Citanduy berserakan di pantai barat.
Kebakaran itu menyebabkan pengelola TPA menutup sementara pembuangan sampah ke lokasi. Akibatnya, tumpukan sampah pun berserakan di banyak objek wisata.
Seorang warga membuang sampah yang dibungkus dalam beberapa kantong plastik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved