Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
GUBERNUR Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil minta seniman mural jangan sampai tersinggung atau baper, jika karya mural yang dibuat ditertibkan atau ditutup mural lainnya. Hal itu sudah biasa dalam seni mural, seni perkotaan yang didukungnya sejak dirinya menjabat Walikota Bandung.
"Dalam perspektif saya, mural adalah seni ruang publik yang temporer. Ada umurnya. Pelaku mural harus paham dan jangan baper, karena karyanya suatu hari akan hilang. Bisa tersapu hujan, dihapus aparat ataupun oleh hilang ditimpa pemural lainnya. Mari berdialog," kata Ridwan Kamil, Rabu (1/9).
Kritik dalam mural harus segera didialogkan antara pelaku mural dengan pihak-pihak lainnya seperti seniman dan pemerintah dan tentu selalu memiliki aturan dan batasannya. Harus berdialog dalam merumuskan batas.
Batasan mana yang boleh dan pantas, mana yang tidak boleh dan tidak pantas. Di dunia digital pun, tidak semua paham, mana itu kritik argumentatif mana itu 'buli/shaming'.
Ia pun menyebutkan sejumlah etika dalam berkarya. Ia mengatakan bahwa orang yang berkarya dan berjiwa besar selalu membicarakan gagasan, tetapi orang berjiwa kerdil membicarakan atau menggosipkan orang.
"Seperti saat lalu lintas kita dibatasi di lampu setopan, kebebasan ekspresi pun dibatasi, oleh nilai kesepakatan budaya dan kearifan lokal. Itulah kenapa isu mural kritik kelihatannya masih berada di ruang abu-abu," jelasnya.
Baca juga : Tren Covid-19 di Klaten Menurun Tapi Prokes Jangan Kendur
Sebelumnya Ridwan Kamil menyatakan pihaknya terbuka akan ekspresi seni yang menggambarkan suatu pesan, termasuk seni mural yang sudah tidak asing lagi ditemui di kota-kota besar. Meski sebuah ekspresi, tetap harus memegang etika dan juga batasan.
‘’Saya kira, tradisi seni Kota Bandung saya sangat senang. Dulu waktu jadi wali kota, saya memberi ruang-ruang, tiangnya Pasupati dimural, tembok di Jalan Siliwangi dimural. Ekspresi seni yang selama ini dituangkan di tempat publik tidak akan menjadi masalah selama memegang
batasannya,’’ lanjutnya.
Tinggal disepakati secara etika, budaya, batas-batasnya saja. Selama memenuhi kearifan lokal dan etika disepakati tidak masalah. Untuk menyepakati batasan-batasan tersebut dia mengajak media di antaranya untuk bisa menarasikan, mewacanakan, dan mendiskusikan ekspresi seni tersebut.
‘’Bagi saya ini bagian dari dialog karena kita jarang dialog. Mungkin coba kita diskusikan mural dan kritik politik. Sampai akhirnya ditemukan kesepakatan kritik baik, diskusi tersebut perlu ditempuh guna memahami kesepakatan budaya,’’ tambahnya lagi. (OL-2)
FORUM Kepala Sekolah SMA Swasta Jabar menilai aturan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi soal rombongan belajar (rombel) menabrak undang-undang (UU).
Sekolah Rakyat dilaksanakan di Gedung BLK Rancamulya. Seluruh fasilitas sudah disediakan pemerintah, mulai dari fasilitas pembelajaran, tempat tinggal, makan dan perlengkapan sekolah.
GUBERNUR Jabar Dedi Mulyadi menjawab keberatan atas kebijakan yang dia ambil di antaranya memperbanyak rombongan belajar yakni 50 siswa dalam satu kelas
HASIL survei yang dilakukan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) usia pertama kali remaja di wilayah Jabar yang terlibat dalam hubungan seksual kini semakin muda.
Kepala PPATK Ivan Yudistiavandana mengungkapkan wilayah paling masih bertansaksi judi online atau judol di Indonesia. Paling tinggj Jawa Barat atau Jabar
PROGRAM kolaboratif renovasi rumah tidak layak huni (rutilahu) di Jawa Barat (Jabar) resmi dimulai.
Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, selebgram Lisa Mariana, dan anak berinisial CA telah menjalani tes DNA di Bareskrim Polri, Jakarta. Hasil tes akan keluar dalam waktu 5 hingga 10 hari.
Ridwan Kamil melaporkan Lisa ke Bareskrim Polri dengan dugaan pelanggaran UU ITE
Pengambilan sampel darah dan air liur terhadap Ridwan Kamil, Lisa Mariana, dan anak CA dilakukan oleh tim Pusdokkes Polri
Ridwan Kamil, mengaku sebagai pihak yang berinisiatif meminta dilakukan tes DNA untuk memastikan status ayah biologis dari CA, anak selebgram Lisa Mariana.
Ridwan Kamil, tidak dipertemukan dengan selebgram Lisa Mariana dan anaknya, CA, saat menjalani tes DNA di Gedung Bareskrim Polri
Ridwan Kamil, bersama selebgram Lisa Mariana dan anaknya yang berinisial CA, telah menjalani tes DNA di Bareskrim Polri. Hasil tes akan digunakan sebagai alat bukti di pengadilan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved