Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

3 KRI dan 300 Personel TNI AL Dikerahkan Evakuasi 17 Kapal Nelayan

Cahya Mulyana
21/7/2021 10:30
3 KRI dan 300 Personel TNI AL Dikerahkan Evakuasi 17 Kapal Nelayan
kapal tenggelam(Ilustrasi)

PARA prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) yang tergabung dalam Tim Search and Rescue (SAR) membantu Basarnas melaksanakan pencarian dan pertolongan 17 kapal nelayan yang tersapu badai di perairan Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (20/7).

TNI AL mengerahkan tiga Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), dua pesawat Udara, dua Kapal Angkatan Laut (KAL) dan dua Patroli Keamanan Laut (Patkamla) serta 300 personel.

Ketiga KRI yang dikerahkan adalah KRI Kerambit-627, KRI Celurit-641 dan KRI Usman Harun-359. Sedangkan 2 pesawat adalah pesawat udara CN235 P-8305 dan Cassa MPA P-8203. Kemudian dua KAL yakni KAL Lemukutan dan KAL Sambas, dua Patkamla Mempawah dan Patkamla Sei Rengas serta Sea Rider.

"17 kapal yang menurut informasi mengalami musibah tersebut terdiri dari 14 kapal Nelayan, 2 Tugboat dan 1 Yacht dilaporkan hilang, terdampar hingga tenggelam. Diperkirakan terdapat 138 Orang yang berada di dalam 17 kapal nahas tersebut," ujar keterangan resmi Dinas Penerangan TNI AL, Rabu (21/7).

Baca juga: 11 Korban Kapal Tenggelam di Perairan Kalbar Dievakuasi

Tim SAR TNI AL yang tergabung dalam Tim SAR Gabungan Pencarian dan Pertolongan 17 kapal tenggelam berhasil menemukan enam korban. Korban selamat bernama Aris (27) Asal Pontianak dan Maulana (20) asal Sungai Kakap, keduanya merupakan ABK KM.

Kawan Lama 999 yang ditemukan Tim SAR TNI AL dalam keadaan selamat dan langsung diberikan pertolongan pertama di atas KRI Kerambit-627. Sedangkan 4 korban lainnya telah meninggal dunia diserahkan ke Posko SAR Gabungan untuk proses lebih lanjut.

Reaksi cepat ini berasal dari jajaran Koarmada I usai mengikuti instruksi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono. Kasal meminta jajarannya supaya memaksimalkan kembali pencarian dan pertolongan korban dalam mendukung operasi SAR Gabungan yang digelar oleh Basarnas, dengan mengerahkan potensi yang dimiliki TNI AL, baik personel maupun alutsista.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik