Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kasus Covid-19 di Purwakarta Naik dari 2 Desa dan Klaster Industri

Reza Sunarya
15/6/2021 07:02
Kasus Covid-19 di Purwakarta Naik dari 2 Desa dan Klaster Industri
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika dan Dandim 0619 Purwakarta melakukan rakor terkait naiknya kasus.covid 19(MI/Reza Sunarya)

KABUPATEN Purwakarta, Jawa Barat, terus mengalami peningkatan kasus covid-19 pada dua minggu pasca-lebaran. Penyebabnya dari dua desa dan klaster industri.

Menurut Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, wilayah Kabupaten Purwakarta masih termasuk ke dalam zona orange (risiko sedang), namun penambahan angka yang terkonfirmasi positif sangat signifikan.

"Berdasarkan zonasi covid-19 Kabupaten Purwakarta, Kecamatan Pasawahan memiliki dua desa yang termasuk ke dalam zona merah yakni Desa Lebakanyar dan Margasari. Selain itu, di Kecamatan Babakan Cikao juga terdapat desa yang memiliki zona orange yaitu Desa Cicadas," kata Anne Ratna Mustika ditemui usai rakor forkopimda di aula Janaka, Senin (14/6) malam.

Selain itu, Anne menyebut dalam dua pekan terakhir ini, klaster perusahaan yang menempati angka paling tinggi di antaranya PT. South Pasific Viscose, PT. Indo Bharat dan PT. Hino.

"Ini menunjukkan lonjakan yang luar biasa, terutama di klaster industri. Karena itu, perlu dilakukan langkah-langkah yang komprehensif oleh semua pihak dan dalam jangka waktu panjang," ungkap Anne.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Purwakarta Evaluasi Penerapan PPKM

Dikatakan Anne, hari ini terjadi penambahan angka terkonfirmasi positif cukup banyak, sehingga totalnya sebesar 684 orang.

Dijelaskan Anne, Pemerintah Kabupaten Purwakarta dalam menghadapi lonjakan kasus konfirmasi covid-19 di antaranya penutupan sementara destinasi wisata sampai dengan tanggal 20 Juni 2021, pembatasan jam operasional dan kapasitas meja kursi makan di rumah makan, restoran, kafe dan pertokoan, penutupan sementara fasilitas permainan anak di beberapa lokasi, penundaan perizinan acara resepsi pernikahan, hiburan atau event dan pertemuan besar, penundaan simulasi dan uji coba pembelajaran tatap muka, optimalisasi Bale Panggeuing (PPKM Mikro di RT/RW/Desa/Kelurahan dan posko PPKM Kecamatan.(OL-5)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya