Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEUSKUPAN Ruteng, Nusa Tenggara Timur, mengapresiasi jaminan pemerintah pusat atas keamanan proyek geotermal di Wae Sano, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
Diapresiasi karena pemerintah pusat menjamin keselamatan warga dan ruang hidupnya, atas eksistensi kampung dan situs adat (tak ada relokasi permanen), atas pembentukan lembaga mekanisme pengaduan masyarakat, serta komitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat Wae Sano dan mengembangkan kehidupan ekonomi kawasan tersebut.
“Wewenang untuk memutuskan proyek geotermal Wae Sano dan tanggung jawab terhadapnya berada pada otoritas pemerintah pusat,” kata Vikjen Keuskupan Ruteng Romo Alfons Segar dalam rilis pada Jumat (11/6).
Meski wewenang ada pada pemerintah pusat, kata Alfons, Keuskupan Ruteng berjuang semaksimal mungkin dan mendesak agar keputusan pemanfaatan panas bumi untuk menyediakan energi listrik terbarukan bersifat ramah lingkungan, dan dapat menjamin keselamatan dan kesejahteraan masyarakat lokal.
Jaminan terhadap masyarakat lokal antara lain diperlihatkan dengan rekomendasi perubahan titik bor dari Wellpad B yang dekat dengan kampung Nunang ke titik bor alternatif Wellpad A.
Titik bor alternatif itu berpindah jauh dari kampung Nunang. Akses jalan masuk tidak lagi melewati kampung Nunang tapi melingkari danau dari arah lain untuk mengurangi risiko sosial dari proyek geotermal tersebut sekaligus membuka isolasi wilayah serta meningkatkan potensi ekonomi dan pariwisatanya.
“Setelah melewati proses dialog dan dialektika yang transparan, serta kerja keras yang konstruktif para pihak yang berkepentingan yang dilandasi itikat luhur untuk mengupayakan kesejahteraan bersama, Keuskupan Ruteng merekomendasikan rencana tindak lanjut tahap kedua proses proyek geothermal Wae Sano,” kata Alfons.
Rekomendasi Keuskupan Ruteng dituangkan oleh Uskup Ruteng Siprianus Hormat dalam suratnya kepada Presiden Joko Widodo pada 29 Mei 2021. (OL-8)
Ini menjadi momen untuk memperkenalkan kekayaan kuliner nusantara dan Nusa Tenggara Timur.
NELAYAN kawasan Komodo menyatakan kebulatan tekad mendukung pasangan calon bupati Manggarai barat (Mabar) Editasisus Endi dan Yuliuanus Weng.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) dinyatakan menang di Mahkamah Agung (MA) terkait perkara pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020.
PASLON Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Barat, Edi-Weng menawarkan program smart city untuk Mabar, khususnya bagi destinasi super premium Labuan Bajo.
Jika permainan politik kotor ini tidak dibarengi dengan politik uang atau kecurangan lainnya, pasangan nomor urut 03 akan berjalan mulus menuju pucuk untuk memimpin Kabupaten Manggarai Barat.
PENGAWAS tempat pemungutan suara (PTPS) Pilkada serentak 2024 di Kecamatan Pacar, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) kesulitan akses jaringan internet untuk mendaftar Siwaslih.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved