Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
KESEHATAN memang menjadi sesuatu yang sangat penting saat ini. Berbagai suplemen, sabun pembersih, obat, dan sebagainya pun kini masih menjadi sesuatu yang diburu masyarakat. Hal itu karena belum juga hilangnya pandemi covid-19.
Berangkat dari situ, Beko berinovasi melalui produk rumah tangga terbarunya, HygieneShield Cabinet yang berfungsi sebagai UV Sterilization. Hadir dengan desain yang ringkas, produk ini sangat cocok ditempatkan di manapun di area rumah. Produk ini telah teruji mampu membantu mensterilkan dan membunuh lebih dari 99% bakteri dan virus termasuk Human coronavirus 229E yang tengah mewabah, juga Eschercia choli, Staphylococcus aureus yang mungkin menempel di berbagai objek dari luar maupun dalam rumah seperti smartphone, kunci mobil, dompet, hingga kemasan makanan.
Baca juga: Kemenkes Jamin Vaksin Covid-19 AstraZeneca Aman
Kehadiran vaksin saat ini memberikan harapan baru bagi masyarakat. Aktivitas di luar rumah pun saat ini sudah mulai dilakukan, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Tantangan selanjutnya adalah bagaimana agar ketika pulang ke rumah, kita dapat memastikan bahwa diri dan barang yang kita bawa dari luar rumah, tidak terkontaminasi oleh virus dan bakteri yang membahayakan bagi anggota keluarga. Situasi ini tentunya memicu kebutuhan yang lebih tinggi akan kehadiran perangkat yang mendukung higenitas ala profesional, dan dapat hadir sebagai partner perlindungan yang dapat diandalkan.
“Kami percaya, saat ini urgensi kehadiran produk berkualitas yang mampu melindungi diri dan juga lingkungan menjadi kian signifikan, khususnya dimulai dari rumah. Apalagi, mengingat aktivitas di luar rumah sudah tak lagi terelakkan. Kali ini, kami sangat antusias untuk memperkenalkan teknologi HygieneShield, yang hadir sebagai respon dari kebutuhan masyarakat pasca era pembatasan. Perdana, kami memperkenalkan kehadiran produk HygieneShield Cabinet, yang dapat membantu membunuh virus dan bakteri (termasuk Human coronavirus 229E) pada berbagai benda dalam 20-40 menit, tanpa merusak objek,” ungkap Country General Manager Indonesia, PT Beko Appliances Indonesia, Ali Cagri Gonculer.
Terinspirasi dari kekuatan pemurnian dari matahari, Beko mengembangkan teknologi cahaya UV yang dapat membantu membunuh bakteri dan virus yang berbahaya, dan disematkan di produk higenitas terbarunya. Produk HygieneShield Cabinet dari Beko terbukti mampu membunuh 99.9% bakteri dan virus termasuk Human coronavirus 229E, Eschercia choli, dan Staphylococcus aureus.
Sejumlah penelitian menemukan bahwa sinar ultraviolet efektif membantu membunuh bakteri dan virus yang menempel di berbagai objek. “Penularan virus dapat terjadi secara langsung, kontak dengan orang yang terinfeksi virus melalui droplet atau cipratan air, ataupun secara tidak langsung, yaitu melalui media perantara, seperti di permukaan benda. Bahkan, virus dapat bertahan di permukaan benda dalam jangka waktu tertentu, tergantung pada jenis permukaan, suhu, dan kelembaban benda tersebut," kata dr. Mutiara Lirendra, Dokter Umum danfounder dari @partnersehatku
"Penggunaan sinar UV khususnya UV-C sebagai desinfektan telah banyak digunakan untuk sterilisasi di rumah sakit, pesawat terbang, dan pabrik sejak beberapa tahun lalu. Perlu diingat, tidak seperti sinar UV-A dan UV-B, sinar UV-C tidak bisa kita dapatkan langsung dari matahari, karena radiasi UV-C sepenuhnya disaring oleh lapisan ozon. Proses desinfektan menggunakan Sinar UV-C teruji efektif membunuh beberapa jenis mikro organisme. Karena, ketika mikro organisme termasuk bakteri dan virus terpapar sinar UV, struktur molekul RNA atau DNA akan rusak, sehingga mikro organisme tidak lagi berbahaya. Karenanya, memaparkan koloni virus dengan dosis UV yang cukup penting dilakukan, sebagai upaya preventif dari terjangkit virus yang berbahaya,” lanjutnya.
HygieneShield Cabinet dari Beko yang memanfaatkan teknologi sinar UV-C dapat membantu membunuh berbagai virus dan bakteri pada berbagai benda - mulai dari smartphone, perangkat makan termasuk botol bayi, hingga berbagai kemasan makanan atau barang belanjaan yang dibawa dari luar rumah tanpa merusak benda, atau kualitas makanan dalam kemasan. Kapasitas 28lt yang besar memungkinkan proses sterilisasi dari beberapa benda dapat dilakukan sekaligus, dalam waktu bersamaan. Cukup dengan meletakkan berbagai objek ke dalam perangkat sesuai anjuran cara pemakaian, pengguna dapat meraih ketenangan pikiran, mengetahui objek tersebut telah aman untuk dibawa ke dalam rumah, tanpa perlu repot mencuci dan mengeringkan benda.
“Kehadiran produk HygieneShield Cabinet yang berfungsi sebagai UV Sterilization dari Beko, merupakan wujud dari komitmen perusahaan untuk dapat terus menghadirkan perangkat higenitas. Serta mendukung masyarakat Indonesia untuk dapat menjalani hidup yang lebih bersih dan sehat,” tambah Marketing Manager PT Beko Appliances Indonesia, Arlisa Ardhiani. Beko HygineShield Cabinet dijual dengan harga Rp2.999.000 dan dapat dibeli di Beko Appliances official store di Tokopedia, Shopee, Blibli.com. (RO/A-1)
Saat ini penggunaan CT Scan belum merata di seluruh rumah sakit Indonesia. Dari 3.200 RS yang ada di Indonesia, baru ada sekitar 1.500 CT Scan yang tersedia.
Seminar dan Workshop PERSI Wilayah Jawa Timur tahun ini bertema “Strategi Rumah Sakit untuk Bertahan di era Turbulensi JKN."
Produsen alat kesehatan (alkes) asal Tiongkok, Allmed Medical, akan membangun pabrik baru di lahan seluas 24,8 hektare di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jawa Tengah.
Pemerintah terus mendorong penerapan TKDN dalam industri alat kesehatan. Langkah itu dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan industri nasional.
Menkes mengatakan perlu ada strategi agar barang-barang yang dibutuhkan masyarakat pada saat gawat darurat (emergency) dapat diproduksi secara domestik.
Prodia Group mengaku kebanjiran order, bahkan kewalahan memenuhi permintaan produksi pembuatan alat tes pemeriksaan kesehatan gratis.
Sandi mengungkapkan kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan materi yang beragam.
Ada beberapa langkah antisipatif yang mulai diterapkan Puskesmas Warungkondang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Seperti halnya virus korona, bentuk patologi sosial semacam itu kini juga masih ada dan bergentayangan. Mereka cuma bermutasi menjadi bentuk lain, dari yang kelas teri hingga kakap.
“Saya mohon bangsa ini, pemimpin-pemimpin kita, dalam bidang politik mana semua, tolong tidak berkomentar kalau komentarnya belum jelas,” kata Luhut
Direct Digital Radiography (DDR) ciptaan I Gede Bayu Suparta dirancang dengan fitur pengambilan mode thorax untuk diagnosis untuk diagnosis pasien Covid-19.
Pandemi covid-19 mesti dibaca betapa ada yang salah dalam sistem kehidupan kita sehingga virus itu mampu memporak-porandakan setiap sendi kehidupan di seluruh dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved