Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

211 Kendaraan di Perbatasan Jateng-DIY Diputarbalikkan

Djoko Sardjono
10/5/2021 09:48
211 Kendaraan di Perbatasan Jateng-DIY Diputarbalikkan
Kendaraan berpelat luar daerah dihentikan dan diperiksa petugas di pos penyekatan perbatasan Jateng-DIY di Prambanan.(MI/Djoko Sardjono)

HINGGA hari keempat pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2021, Minggu (9/5), sebanyak 211 dari 1.511 kendaraan luar daerah dipaksa putar balik di pos perbatasan Jawa Tengah-DI Yogyakarta di Prambanan, Klaten.

Saat melakukan pemeriksaan kendaraan luar daerah, petugas operasi menanyakan SIKM (surat izin keluar masuk) dan surat perjalanan dinas. Jika tidak dapat menunjukkan salah satu surat jalan itu, pengemudi diminta putar balik.

Hingga Minggu (9/5) pukul 17.30 WIB, sebanyak 211 kendaraan berbagai jenis yang akan masuk wilayah Kabupaten Klaten diputar balik. Itu meliputi tujuh bus, kendaraan penumpang 58 unit, dan 146 kendaraan pribadi.

Baca juga: Polres Aceh Barat Cabut Pos Penyekatan Lokal

Sementara itu, sebanyak 146 penumpang kendaraan berpelat luar daerah yang dihentikan petugas di pos penyekatan menjalani tes swab antigen di Pos Lantas Prambanan. Hasilnya, semua dinyatakan nonreaktif.

Kasubag Humas Polres Klaten Iptu Nahrowi, mewakili Kapolres AKB Edy Suranta Sitepu, Minggu (9/5) malam, kepada Media Indonesia mengatakan penyekatan kendaraan pemudik akan berlanjut hingga momen Idul Fitri 1442 H.

Selain penyekatan kendaraan luar daerah, tim Operasi Ketupat Candi juga sekaligus sosialisasi protokol kesehatan.

Untuk pencegahan covid-19, petugas membagikan masker kepada pengguna jalan total sebanyak 1.150 masker.

Selama berlangsung Operasi Ketupat Candi 2021, kata Iptu Nahrowi, Kapolres dan Dandim 0723 Klaten Letkol (Inf) Joni Eko Prasetyo pun turun di pos-pos pengamanan dan pelayanan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

"Dalam kesempatan tersebut, Kapolres bersama Dandim Klaten mengimbau masyarakat agar merayakan Idul Fitri 1442 H di rumah saja. Pun bersilaturahmi secara daring atau video call," kata Kasubag Humas Polres Klaten. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya