Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Peduli Masalah Gizi, Ajinomoto dan IPB Gelar PHBS

Mediaindonesia.com
06/5/2021 17:20
Peduli Masalah Gizi, Ajinomoto dan IPB Gelar PHBS
Aca inisiasi Program Makan Siang Sekolah (SLP).(Dok.Ajinomoto)

PANDEMI covid-19 yang melanda Indonesia dan banyak negara di dunia memang berdampak kepada berbagai sektor kehidupan. Karena itu salah satu kekhawatiran akan kekurangan gizi.

Berangkat dari situ sebagai bentuk kontribusi PT Ajinomoto Indonesia dalam mengatasi masalah gizi dan mengedukasi Pola Hidup Bersih & Sehat (PHBS) mereka menginisiasi Program Makan Siang Sekolah (SLP) bersama Institut Pertanian Bogor (IPB).  Mereka menyadari bahwa PHBS sangat erat kaitannya dengan pendidikan gizi seimbang yang telah dilaksanakan di pesantren penerima program SLP, dan berhasil menurunkan prevalensi anemia dan memperbaiki status gizi, dan meningkatkan daya konsentrasi/daya ingat anak-anak di sana.

Baca juga: Remaja Butuh Asupan Gizi Lengkap dan Seimbang

Dalam Hari Pendidikan Nasional (2 Mei) yang tahun ini mengangkat tema 'Serentak Bergerak, Wujudkan Merdeka Belajar', edukasi mengenai PHBS dirasa sangat penting untuk diterapkan kepada anak-anak usia sekolah. Hal itu disampaikan oleh salah satu Dosen Fakultas Ekologi Manusia (FEMA), IPB, Purnawati Hustina Rachman, S.Gz., M.Gizi.

“Edukasi tentang PHBS sangat penting untuk diberikan kepada anak-anak kita di saat seperti ini. Penting bagi seluruh anak di Indonesia untuk dapat memperoleh metode pembelajaran yang efektif tanpa takut ancaman kesehatan di sekitarnya. Namun, dengan penanganan pandemi covid-19 yang belum stabil, mau tidak mau kita harus bantu berikan support sistem untuk anak-anak kita. Nah, kita mewujudkannya melalui pemberian SLP ini," ucap Purnawati.

“Salah satu aspek yang juga kami perhatikan dalam SLP adalah keberlanjutan. Saat ini kami sedang mengembangkan ide untuk menyebarkan SLP ke lebih banyak pesantren dan sekolah, sehingga diharapkan dampak positif dari program ini dapat dirasakan oleh mereka. Dengan demikian, SLP dapat dirasakan dan menjangkau lebih banyak anak sekolah, remaja, dan berkontribusi dalam meningkatkan pendidikan gizi di Indonesia,” lanjutnya.

“Dengan kondisi saat ini, PT Ajinomoto berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam penanggulangan masalah gizi di Indonesia dengan melakukan sosialisasi SLP ke pesantren dan sekolah bersama IPB.” ujar Public Relations Manager,  PT Ajinomoto Indonesia, Katarina Larasati.  (RO/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik