Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PELAKSANA Tugas (Plt) Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf mengingatkan kejadian bencana dalam satu tahun ini terjadi peningkaran. Mulai dari pohon tumbang, genangan air, tanah longsor dan lainnya bersumber dari cuaca ekstrem. Kejadian bencana tidak bisa ditebak. Untuk itu ia meminta masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstrem dan siaga menghadapi bencana.
"Kami menilai warga harus melakukan upaya dengan cara simulasi kebencanaan dengan rutin agar ada pemahaman masyarakat dalam penanggulangan bencana dapat meningkat. Masyarakar juga harus melakukannya mitigasi secara mandiri supaya tidak timbul korban jiwa dan dapat diminimalisir," kata Muhammad Yusuf usai menggelar Hari Kesiapsiagaan Bencana, Senin (26/4).
Ia meminta petugas agar selalu menyampaikan informasi terutama mengenai potensi kejadian bencana kepada masyarakat dan BPBD, agar selalu bersinergi dengan stakeholder lainnya dalam melakukan penanganan bencana. Saat ini peralatan yang dimiliki Pemkot Tasikmalaya terbatas, maka harus berkoordinasi dengan TNI/Polri bila suatu saat dibutuhkan.
"Kami minta agar BPBD harus berkoordinasi dengan TNI dan Polri terkait peralatan. Selama ini banyak yang kurang seperti senso besar dan perahu karet. Namun, dalam upaya itu supaya proses penanganan bencana bisa secepatnya ditanggulangi," ujarnya.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Tasikmalaya, Undang Hendriana mengajak semua orang bertanggung jawab dalam melakukan pengurangan risiko bencana. Dengan begitu mitigasi dapat dilakukan dengan maksimal.
"Untuk mitigasi bencana bukan hanya tugas BPBD tapi juga ada peran instansi lainnya, dan masyarakat untuk ikut serta menjaga wilayah sungai," paparnya.
baca juga: Siaga bencana
Sementara itu, Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin menambahkan Kabupaten Tasikmalaya merupakan wilayah rawan bencana rangking kedua nasional.
"Sejak Januari lalu sudah terdapat 118 kejadian bencana mulai tanah longsor, banjir, angin kencang, dan lain-lain. Dari ratusan kejadian tersebut, pergerakan tanah dan longsor paling mendominasi di Kabupaten Tasikmalaya. Mitigasi bencana pergerakan tanah dan tanah longsor dapat dilakukan dengan menggunakan kearifan lokal. Seperti menanami tanaman yang memiliki akar kuat," pungkasnya. (OL-3)
Warga Kampung Pajagan, Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat membuat lorong merah putih sepanjang 100 meter.
Penolakan ini terjadi dengan dalih orangtua bayi tidak membawa dokumen seperti Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Identitas Anak (KIA) saat datang ke rumah sakit.
Harga beras terus merangkak naik terutama terjadi pada beras premium super semula dijual Rp13.500 perkg menjadi Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu per kg.
langkah yang dilakukan sekarang masih belum memperbaikinya lantaran dari ribuan ruang kelas rusak masih menunggu kebijakan.
Kemiskinan di wilayahnya masih tinggi terutama kategori miskin ekstrem yang jumlahnya mencapai 44.462 kepala keluarga. Sementara jumlah warga miskin tercatat 35.818 kepala keluarga.
Tanggung jawab pendidikan tidak hanya dilakukan Kementerian Pendidikan dan agama saja, tetapi melibatkan semua pihak supaya mencapai Indonesia emas.
Kecamatan Ile Ape merupakan salah satu kawasan ring satu atau kawasan terdekat dari Gunung Api Ile Ape (Lewotolok).
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) segera menetapkan status siaga bencana setelah Kabupaten Kolaka Timur dan Kota Kendari lebih dulu mengumumkan status siaga.
Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Andriko Noto Susanto meminta seluruh kabupaten dan kota siaga bencana akibat curah hujan yang tinggi.
Masyarakat di Jawa Tengah (Jateng) bagian selatan, khususnya di Kabupaten Cilacap, Banyumas, dan Kebumen diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana dampak hujan lebat.
Kepala BPBD Tangsel Sutang Suprianto menyebut salah satu Langkah sederhana yang dapat masyarakat lakukan dengan mempersiapkan Tas Siaga Bencana (TSB).
Ajang IFRC ke-21 ini berlangsung pada 22-30 Oktober dan diikuti 26 tim rescue dari seluruh Indonesia sekaligus menjadikan kompetisi IFRC terbesar dan paling meriah sepanjang sejarah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved