Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
AKSI teror kembali mengemuka lewat sebuah ledakan di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3). Diduga pelakunya sudah sangat menguasai lokasi kejadian dan berasal dari Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Makassar.
"Dugaan saya, ini terorisme keluarga atau familiar suicide terrorism," ujar Pengamat Terorisme Al Chaidar kepada Media Grup News, Minggu (28/3).
Ia mengatakan pelaku perbuatan yang dikecam oleh seluruh agama dan elemen masyarakat ini diduga memiliki keterkaitan atau bahkan bagian dari Islamic State (IS). Hal itu dilihat dari sasaran pelaku dalam melancarkan aksi kejinya.
Baca juga: Ledakan di Katedral Makassar, Akses Jalan Ditutup
"Pelaku dari jaringan IS," tegasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan IS berkelindan di Indonesia dengan memanfaatkan kelompok JAD. "JAD Makasar," pungkasnya.
Ledakan yang mengguncang Kota Makassar dan mementalkan potongan tubuh manusia di sekitar lokasi kejadian itu berlangsung sekitar pukul 10.28 Wita. Pelaku diduga sengaja memilih momentum ini karena pada saat bersamaan Gereja Katedral Makassar tengah menggelar prosesi ibadah. (OL-1)
Letak geografis yang beragam menjadi salah satu penentu keragaman bahan pangan yang lantas dioleh menjadi panganan khas wilayah setempat.
Pemilihan hotel ini menunjukkan kepercayaan Ibu Negara Iriana terhadap tingkat keamanan dan pelayanan yang ditawarkan Hyatt Place Makassar.
Dinas Pariwisata Makassar Memfasilitasi Industri Pariwisata Kota Makassar di MATTA Fair 2024, di Malaysia International Trade and Exhibition Centre (MITEC), Kuala Lumpur, 6 - 8 September.
Terkait aksi pelemparan terhadap bus tim Persija Jakarta, Adnas mengatakan polisi belum menerima laporan sama sekali.
Tampil di hadapan publik sendiri membuat barisan pemain PSM Makassar tampil kesetanan. Buktinya, pada babak pertama, tim asuhan Darije Kalezic itu unggul 3-0.
Seleksi yang digelar di lapangan Bosowa Sport Center (BSC) diikuti 225 pemain muda dari sejumlah daerah di Sulawesi Selatan, Semarang, Sulawesu Barat,, Maluku dan Papua.
Tabung gas berasal dari Citeureup, Kabupaten Bogor. Rencananya tabung gas akan dikirim ke Desa Pesawahan di Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur.
Meledaknya tabung gas mengakibatkan sembilan orang menjadi korban. Dua orang meninggal dunia dan tujuh orang lainnya mengalami luka-luka.
Pemilik rumah bernama Tedi beserta istri dan keluarganya dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka bakar.
Bawaslu juga bakal meningkatkan kewaspadaan dengan meningkatkan koordinasi sebagai bentuk pencegahan.
Petugas telah melakukan upaya pemadaman di lokasi ledakan, yakni SPBU MT Haryono, Jakarta. Pertamina tengah menyelidiki penyebab ledakan.
Yusri mengatakan dari hasil olah tempat kejadian perkara yang dilakukan tim Gegana Polda Metro Jaya diketahui ledakan dipicu oleh tabung gas yang bocor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved