Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PRODUKSI gabah kering tahun ini di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat ditargetkan bisa mencapai 896 ribu ton. Target tersebut optimistis bisa tercapai mengingat tahun-tahun sebelumnya pun sejauh ini selalu melampaui pencapaian.
Kepala Dinas Pertanian Perkebunan Pangan dan Hortikultura Kabupaten Cianjur, Mamad Nano menuturkan berbagai upaya dilakukan DKP3H Kabupaten Cianjur meningkatkan produksi padi. Pasalnya, pertanian masih menjadi satu di antara berbagai sektor yang berkontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Cianjur.
"Tahun ini target produksi kisaran 896 ribu ton gabah kering. Sedangkan pada 2019 lalu pencapaiannya mencapai 977 ribu ton," kata Nano kepada mediiaindonesia.com, Minggu (14/3).
Sementara untuk 2020, lanjut Nano, pencapai produksi padi atau gabah keringbelum nuncul. Pasalnya, dari aspek legalitas data resmi akan dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS).
"Untuk tahun 2020 belum muncul dari Badan Pusat Statistik karena yang mensurvei langsung," tegasnya.
Nano menuturkan target produksi tahun ini sebesar 896 ribu ton berasal dari luas tanam sebesar 121 ribu hektare. Sedangkan indeks pertanaman (IP) sebesar 2,13.
"IP di kita (Kabupaten Cianjur) itu belum mencapai 3. Idealnya IP kita bisa mencapai 3 atau dalam setahun 3 kali panen," jelas Nano.
Belum tercapainya IP sebesar 3, kata Nano, salah satunya dipicu masih ada sebagian lahan sawah yang merupakan tadah hujan. Terutama di wilayah selatan yang mayoritas mengandalkan hujan sebagai pengairan lahan persawahan.
"Yang eksisting menggunakan jaringan irigasi itu sekitar 40.500 hektare. Sedangkan hampir 26 ribuan lagi masih tadah hujan," ungkapnya.
baca juga: Distribusi Kebutuhan Pokok di Kalsel Mulai Normal
Nano menuturkan selama berlangsungnya curah hujan tinggi akhir-akhir ini, lahan pertanian, khususnya padi sawah yang terdampak bencana hidrometeorologi relatif sedikit. Ia mencontohkan seperti di Desa Batulawang Kecamatan Cipanas yang dilanda pergerakan tanah.
"Cukup sedikit (lahan sawah yang rusak) akibat bencana. Di Batulawang itu sekitar 5 hektare yang terdampak pergerakan tanah," pungkasnya. (OL-3)
Mereka mengecam terjadinya kekerasan tersebut karena mengancam kebebasan pers di tengah iklim demokrasi.
BELASAN santriwati Pondok Pesantren Darrul Quran As-satinem di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tergolek lemas di Puskesmas Cidaun. Mereka diduga keracunan menu MBG
Turunnya angka stunting tak terlepas dari peran lintas sektor. Sebab, penanganan stunting tak bisa hanya dilakukan Dinas Kesehatan.
Pemkab Cianjur membebaskan atau memberikan pengurangan sebesar 100% tunggakan pokok serta sanksi administratif berupa bunga dan atau denda.
Kepala Lapas Kelas II B Cianjur, Eris Ramdani, mengatakan remisi atau pengurangan masa pidana diberikan kepada warga binaan yang telah memenuhi persyaratan.
Saat ini kondisinya mulai terpantau landai. Namun Asep mewanti-wanti masyarakat, khususnya nelayan, tetap waspada.
Piyu mengaku tergerak memperjuangkan hak para pencipta lagu. Karena sebagian dari pencipta lagu tidak mendapatkan hak yang layak.
Pemkab Lebak berkomitmen untuk memiliki rice milling unit (RMU) sendiri, agar Lebak tidak hanya memproduksi gabah, tetapi juga mampu menghasilkan beras premium.
Penggiling padi diminta untuk tetap memproduksi beras dan mensuplai ke pasar tradisional dan pasar modern dengan menepati syarat mutu seperti yang tertera dalam labeling di packaging.
Piyu menjelaskan jika Mahadewi merupakan seorang dewi yang turun ke Bumi dan menjalin asmara dan akhirnya menjadi satu dengan Jaka Tarub.
Ketua Gapoktan Maju Tani, Ronald Tambunan menyebut bahwa penanaman perdana padi varietas Gamagora yang dilakukan beberapa waktu yang lalu
Dari data pengujian pada 11 lokasi di berbagai kabupaten di Indonesia selama proses persiapan pelepasan varietas, keempat varietas memiliki produktivitas yang unggul dan berumur genjah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved