Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kasus Sembuh Covid-19 di Klaten Terus Bertambah

Djoko Sardjono
17/2/2021 09:12
Kasus Sembuh Covid-19 di Klaten Terus Bertambah
Kasus positif covid-19 di Klaten, Jawa Tengah yang dinyatakan sembuh terus bertambah.(MI/Djoko Sardjono)

SATUAN Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Selasa (16/2) melaporkan ada penambahan lagi 53 pasien sembuh. Di sisi lain, kasus terkonfirmasi positif turun menjadi 10 orang dan satu meninggal dunia.

Sementara itu, dari akumulasi 5.435 orang terkonfirmasi positif, sebanyak 4.752 di antaranya sembuh, 333 meninggal, dan 350 orang menjalani perawatan di rumah sakit/isolasi mandiri dengan pengawasan tim medis.

"Kami informasikan, Selasa (16/2), pasien sembuh bertambah 53 orang. Kemudian, kasus positif turun menjadi 10 orang dan satu meninggal dunia," kata Aanggota Satuan Tugas Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, Rabu (17/2).

Pasien sembuh 53 orang itu sebelumnya dirawat di rumah sakit/isolasi mandiri dengan pengawasan tim medis. Mereka berasal dari 18 wilayah kecamatan. Dan, pasien sembuh terbanyak asal Kecamatan Wedi, yakni 10 orang.

Sekalipun dinyatakan sudah sembuh, lanjut Cahyono, mereka tetap diharuskan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah minimal tujuh hari. Dengan begitu, diharapkan kondisi pasien yang baru sembuh itu benar-benar sehat.

Di sisi lain, penambahan 10 orang terkonfirmasi positif, empat di antaranya merupakan kontak erat kasus positif sebelumnya, satu tertular di luar daerah, dan  lima orang lainnya terpapar saat beraktivitas di Klaten.

baca juga: PPKM Mikro Mampu Tekan Laju Kasus Covid-19 di Madiun

Sedangkan satu orang yang meninggal dunia, yakni laki-laki berumur 57 tahun dengan inisial SSD, warga asal Kecamatan Ngawen. Untuk pengendalian persebaran covid-19, masyarakat diimbau agar mematuhi protokol kesehatan 5M. Memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya