Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Mentan Instruksikan Proyek Padat Karya di Kalsel

Denny S
11/2/2021 00:25
Mentan Instruksikan Proyek Padat Karya di Kalsel
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo(DOK MI)

MENTERI Pertanian Syahrul Yasin Limpo menginstruksikan agar semua Dirjen di lingkungan Kementerian Pertanian melaksanakan proyek padat karya dalam rangka percepatan rekonstruksi pascabencana di Provinsi Kalimantan Selatan.

Hal ini ditegaskan Mentan saat kunjungan kerja di Kabupaten Banjar, Rabu (10/2). Dalam kunjungan tersebut, Mentan menyerahkan bantuan bibit padi (benih) dan paket sembako kepada petani.

Menurut Mentan rekonstruksi pascabencana banjir dan pemulihan ekonomi di Provinsi Kalsel merupakan bagian prioritas pemerintah melalui penguatan di sektor pertanian. Namun proses pemulihan ini harus dilakukan secara hati-hati dan tidak dilebih-lebihkan.

Yasin Limpo meminta semua dirjen di jajarannya, melakukan proyek padat karya di Provinsi Kalsel, karena strategi ini dianggap mampu menggerak perekonomian masyarakat setempat. "Silakan para bupati berkoordinasi dengan dirjen di Kementan," ujarnya.

Kementan sendiri menyiapkan tiga tahapan pemulihan pertanian di wilayah terdampak banjir di Kalsel meliputi agenda tanggap darurat, agenda temporary dan agenda permanen system. Agenda tanggap darurat adalah bantuan sembako kepada masyarajat terdampak banjir agar dapat bertahan hidup. Sementara agenda temporary adalah mengembalikan produktivitas pertanian sementara dengan bantuan bibit serta agenda permanen berupa program padat karya bidang pertanian.

Di sisi lain, Kepala Dinas Pertanian TPH Kalsel Syamsir Rahman mengatakan petanai yang sawahnya yang mengalami puso akibat banjir akan mendapat bantyuan benih. "Seluruh petani di Kalsel yang sawahnya alami puso akan diganti dengan benih baru sebanyak 1.100 ton yang cukup untuk areal sawah seluas 50 ribu hektare," kata Syamsir. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik