Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memperkirakan puncak musim hujan 2021 di wilayah DIY akan berlansung hingga pertengahan Februari. Masyarakat diminta meningkakan kewaspadaan akan potensi cuaca ekstrem harus terus ditingkatkan.
"Analisis BMKG menunjukkan bahwa kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dalam beberapa hari ke depan dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di Kabupaten/Kota Wilayah DIY," jelas Kepala Stasiun Klimatologi Sleman Yogyakarta, Reni Kraningtyas, Selasa (9/2),
Fenomena tersebut disebabkan munculnya pusat tekanan rendah di Australia bagian Utara dan munculnya sirkulasi siklonik di Barat Sumatera Utara dan Timur Kalimantan. Keadaan ini membentuk daerah perlambatan/pertemuan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di perairan selatan Jawa sehingga meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah DIY.
Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG Stasiun Klimatologi Sleman memperkirakan, dalam periode 7 hari ke depan curah hujan dengan intensitas tinggi yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah DIY.
"BMKG Stasiun Klimatologi Sleman menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang berdampak terjadinya longsor, banjir, banjir lahar dingin, banjir bandang, dan bencana hidrometeorologi lainnya di wilayah DIY," terang dia. (OL-15)
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Gelombang tinggi di perairan tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
Gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.
Gelombang tinggi disertai angin kencang di perairan pantai selatan Cianjur dilaporkan terjadi sejak Senin (28/7).
Rentetan hujan deras terbaru telah menewaskan 30 orang di Beijing hingga Senin tengah malam dan memaksa 80 ribu lebih jiwa direlokasi.
Pemerintah di Thailand dan Vietnam bersiap menghadapi dampak Topan Wipha dengan mengerahkan berbagai perangkat tanggap darurat dan bencana.
Memasuki siang hari, sebagian besar Jakarta mulai turun hujan kecuali Jakarta Barat yang akan berawan dan Kepulauan Seribu yang akan turun hujan disertai petir.
Untuk wilayah DKI Jakarta, hujan diproyeksikan masih akan terjadi selama satu pekan ke depan.
BMKG memprediksi kondisi cuaca cerah berawan akan terjadi di Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu.
Memasuki siang hari, sebagian besar wilayah Jakarta akan berawan kecuali Jakarta Selatan dan Jakarta Timur akan turun hujan ringan.
BMKG kembali mengeluarkan peringatan bagi masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan.
Masyarakat di beberapa kota besar diingatkan untuk waspada terhadap cuaca ekstrem, termasuk hujan disertai petir dan gelombang tinggi di perairan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved