Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan bagi masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan. Berdasarkan pantauan terbaru, terdapat gangguan atmosfer di wilayah utara Indonesia, khususnya di Laut Cina Selatan sebelah barat Filipina, berupa Siklon Tropis YINXING. Siklon ini diketahui memiliki kecepatan angin maksimum mencapai 95 knot dan diperkirakan masih akan aktif selama tiga hari mendatang. Meskipun letaknya cukup jauh dari wilayah Indonesia, Siklon Tropis YINXING tetap berpotensi meningkatkan risiko cuaca ekstrem di sejumlah daerah.
Selain itu, BMKG juga mencatat adanya sirkulasi siklonik di sekitar Laut Natuna Utara dan Samudra Hindia sebelah barat Lampung. Sirkulasi siklonik ini membentuk area pertemuan serta perlambatan angin, yang pada gilirannya dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah tersebut. Keadaan ini diperkirakan dapat berdampak pada cuaca di beberapa wilayah Indonesia.
Di sebagian wilayah Sumatra, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Sulawesi, potensi hujan sedang hingga lebat akan muncul, khususnya pada sore hingga menjelang malam hari. Pola hujan ini umumnya terjadi pada masa peralihan atau transisi ke musim hujan yang diperkirakan berlangsung hingga November. BMKG telah mengeluarkan peringatan dini untuk periode 8 - 14 November 2024 bagi beberapa daerah yang diperkirakan akan mengalami cuaca ekstrem.
Potensi hujan sedang hingga lebat, yang disertai petir dan angin kencang, diperkirakan terjadi di sejumlah wilayah Sumatra seperti Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Bengkulu, dan Lampung. Di Pulau Jawa, daerah-daerah seperti Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur diprediksi juga akan mengalami kondisi serupa. Demikian pula wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, serta beberapa provinsi di Kalimantan seperti Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.
Cuaca ekstrem juga diprediksi akan melanda wilayah Sulawesi, Maluku Utara, dan wilayah-wilayah di Papua. Sementara itu, angin kencang berpotensi melanda Papua Selatan, yang memerlukan kewaspadaan ekstra dari masyarakat di daerah tersebut.
BMKG mengimbau masyarakat untuk mulai membersihkan lingkungan, memperkuat bangunan dan infrastruktur, serta menyiapkan perlengkapan darurat untuk mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan cuaca ekstrem lainnya. Masyarakat juga diharapkan menghindari daerah-daerah rawan bencana dan mengenali potensi bencana di sekitar mereka. Penting juga untuk secara rutin memperbarui informasi dari BMKG terkait prakiraan cuaca dan protokol evakuasi jika terjadi bencana.
BMKG menyarankan masyarakat untuk terus memantau informasi terkini melalui situs resmi BMKG di https://www.bmkg.go.id, media sosial BMKG di @infobmkg, atau aplikasi InfoBMKG. Dengan kesiapsiagaan yang baik, masyarakat diharapkan dapat meminimalkan dampak dari cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi yang mungkin terjadi dalam sepekan ke depan. (Z-9)
Gelombang tinggi masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah mencapai 2,5-4 meter dan di perairan utara yakni Karimunjawa dan Pati-Rembang dengan ketinggian 1,25-2,5.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Senin (28/7). Berikut prakiraan cuaca di sejumlah daerah di Indonesia
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Senin 28 Juli 2025.
Waspadai banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah, karena air laut pasang masih berlangsung dengan ketinggian maksimum 1 meter.
Daerah perlambatan kecepatan angin atau konfluensi terpantau memanjang dari perairan Barat-Bengkulu hingga Barat-Sumatera Barat, di pesisir selatan Jawa Timur hingga Jawa Tengah
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk Selasa, 22 Juli 2025. Berbagai kota besar di Indonesia akan mengalami kondisi mulai dari cerah berawan hingga hujan
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Kamis, 17 Juli 2025, dengan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) pada 7-11 Juli 2025 untuk percepatan penanganan darurat banjir di area Jakarta Raya.
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, diketahui cuaca hari ini di berbagai wilayah, termasuk Jakarta, akan cenderung berawan dan diikuti hujan.
HUJAN ringan diperkirakan akan terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia pada hari ini, Sabtu, 21 Juni 2025. Hal itu diungkapkan oleh prakirawan cuaca BMKG.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Selasa, 17 Juni 2025, meliputi potensi hujan ringan hingga hujan petir di berbagai wilayah Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved