Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
SEBANYAK 1.459 pasien covid-19 di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (8/2) masih menjalani isolasi mandiri di rumah karena ruang perawatan dan tempat tidur yang disiapkan di rumah sakit penuh. Jumlah pasien yang dirawat di rumah cenderung bertambah karena lonjakan kasus harian covid-19 belum berhasil dikendalikan.
"Kapasitas tempat tidur rumah sakit di Kota kupang sudah lebih dari 100 persen, artinya sudah tidak ada lagi tempat tidur yang kosong," kata Wakil Wali Kota Kupang, Hermanus Man.
Total warga Kota Kupang terpapar covid-19 sampai Senin pagi berjumlah tercatat 2.924 orang. Dari jumlah itu, 1.175 orang sembuh, 73 orang meninggal, dan 1.676 orang masih dirawat, terdiri dari 217 dirawat di rumah sakit, dan 1.459 orang menjalani karantina mandiri di rumah.
Saat ini sebanyak 13 rumah sakit (RS) di Kota Kupang yang merawat pasien covid-19, menyiapkan 280 tempat tidur. Dari jumlah itu, 73 tempat tidur di antaranya berada dalam ruangan bertekanan negatif, dan sisanya dalam ruangan non bertekanan negatif. Pemerintah Kota Kupang berupaya membuka ruang perawatan baru pasien covid-19 di puskesmas, antara lain Puskemas Oeleta, namun belum dimanfaatkan secara maksimal.
Langkah lain untuk membendung lonjakan kasus harian covid-19 di Kota Kupang antara lain melakukan pengadaan laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk mempercepat kapasitas pemeriksaan sampel swab yang diambil dari masyarakat.
baca juga: Bupati dan Wabup Pangandaran Sembuh Dari Covid-19
Menurut Hermanus Man laboratorim PCR untuk meningkatkan pemeriksaan sampel swab antara 400-500 per hari, serta menamnah tenaga kesehatan, fasilitas, biaya operasional tenaga kesehatan, dan pengadaan rapid test antigen.
"Harapannya terlaksana skrining masif di enam kecamatan di Kota Kupang dengan target 10 ribu orang dilakukan rapid test antigen, 80 persen kasus terkonfirmasi positif akan dilakukan tracing oleh tenaga kesehatan dan relawan," ujarnya. (OL-3)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
KETUA Satgas covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia Erlina Burhan, menyarankan masyarakat untuk tetap melaksanakan vaksinasi ke-4 atau booster ke-2.
Achmad menyebut bahwa pemberian uang jasa pelayanan medis Covid-19 tidak berpedoman pada aturan yang berlaku
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Kasus covid-19 di Indonesia bertambah 565 pada Minggu, 9 April 2023. Total kasus konfirmasi positif di Indonesia mencapai 6.751.168 orang.
Coba ingat-ingat lagi wajah orang terdekat kita yang telah tiada. Begitu pula deretan angka yang hingga kini masih terpampang di laman situs covid19.go.id. Mereka bukan statistik belaka.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Agar kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara tidak merambat ke Indonesia maka pengawasan di pintu masuk negara juga perlu diperketat
Pada November tahun ini diharapkan ada 5 juta dosis vaksin dalam negeri yang bisa dipakai masyarakat dan pada Desember juga diproduksi 5 juta dosis.
Aplikasi PeduliLindungi dikembangkan untuk memutus mata rantai penularan covid-19, yang tersedia untuk gawai dengan sistem operasi Android dan iOS, serta versi website.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved