Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Riau Telah Terima 67.480 Dosis Vaksin Covid-19 Sinovac

Rudi Kurniawansyah
27/1/2021 11:25
Riau Telah Terima 67.480 Dosis Vaksin Covid-19 Sinovac
Vaksin untuk Riau.(ANTARA)

Provinsi Riau hingga Rabu (27/1), telah menerima sebanyak 66.480 dosis vaksin Covid-19 sinovac yang didistribusikan melalui jalur darat selama tiga kali tahapan dari PT Bio Farma, Bandung, Jawa Barat. Sebagian vaksin itu juga sudah didistribusikan lagi ke sejumlah kabupaten dan kota di Riau.

"Penerimaan vaksin yang sudah diterima untuk Riau sebanyak 67.480 dosis. Pada tahap 1 tanggal 5 Januari 20.000 dosis vaksin, kemudian tahap 2 tanggal 11 Januari sebanyak 22.840 dosis, dan tahap 3 tanggal 25 Januari sebanyak 24.640 dosis vaksin," kata Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nazir di Pekanbaru, Rabu (27/1).

Ia menjelaskan, sejauh ini vaksin yang sudah didistribusikan ke kabupaten dan kota yakni Pekanbaru sebanyak 22.400 yang dilakukan dalam 2 tahap. Kemudian Kampar sebanyak 4.760 yang juga didistribusikan dalam 2 tahap, Pelalawan sebanyak 3.560 dengan pendistribusian selama 2 tahap. Adapun proses pendistribusian vaksin ke kabupaten dan kota di Riau untuk tahap 1 dilaksanakan tanggal 12 Januari dan tahap 2 pada 25 Januari.

Selanjutnya pendistribusian vaksin pada 14 Januari dilakukan untuk Siak, Bengkalis, dan Kuantan Singingi dengan jumlah masing-masing 1.000 dosis vaksin. Kemudian pada 26 Januari dilakukan pendistribusian vaksin ke Indragiri Hulu sebanyak 4.080, Indragiri Hilir sebanyak 5.440, Dumai sebanyak 3.960, dan Rokan Hilir sebanyak 4.480

"Sedangkan pada 28 Januari dijadwalkan pendistribusian ke Rokan Hulu sebanyak 1.920, dan Kepulauan Meranti sebanyak 4.480," terang Mimi.

Sejauh ini, lanjut Mimi, jumlah kasus positif Covid-19 di Riau terus bertambah. Hingga Selasa (26/1) terdapat penambahan 133 kasus terkonfirmasi dan penambahan 104 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Sedangkan kabar duka, terdapat penambahan 9 pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19.

"Sampai saat ini total terkonfirmasi 28.414 kasus dengan isolasi mandiri 848 orang, rawat di rumah sakit 491 orang, sembuh 26.395 orang, dan 680 meninggal dunia," jelas Mimi.

Ia menambahkan, suspek yang isolasi mandiri berjumlah 3.327 orang, isolasi di rumah sakit berjumlah 61 orang. Kemudian selesai isolasi berjumlah 64.886 orang, meninggal berjumlah 187 orang. Sehingga total suspek berjumlah 68.461 orang.

"Spesimen diperiksa berjumlah 627 sampel dan jumlah orang diperiksa berjumlah 521 orang. Sampai hari ini, Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad telah memeriksa 213.812 spesimen," jelasnya. (RK/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik