Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SEJUMLAH kabupaten di Jawa Tengah (Jateng) selatan terus bersiap siaga terhadap kemungkinan terjadinya bencana terutama banjir, longsor, dan angin kencang. Pasalnya, BMKG masih memprediksikan terjadinya bencana akibat curah hujan yang tinggi. Apalagi, pada Januari diperkirakan merupakan puncak musim penghujan.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Banyumas Titik Puji Astuti mengatakan bahwa pihakmya masih terus mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana. Apalagi, pekan lalu terjadi banjir di tiga kecamatan yakni Kemranjen, Kalibagor, dan Sumpiuh.
"Januari diperkirakan merupakan puncak musim penghujan, sehingga kami meminta seluruh petugas BPBD dan masyarakat di wilayah rawan bencana untuk waspada," kata Titik pada Minggu (17/1).
Dijelaskan Titik, ada sejumlah daerah yang masih rawan banjir, dan longsor, terutama jika hujan deras mengguyur. Sehingga diharapkan kalau hujan deras turun, apalagi dengan durasi yang lebih dari tiga jam, maka harus benar-benar siap siaga.
Di tempat terpisah, Kepala Pelaksana Harian BPBD Cilacap Tri Komara Sidhy mengatakan ada beberapa kecamatan yang masih potensial dilanda banjir jika hujan deras turun.
"Beberapa kecamatan yang sebelumnya telah dilanda banjir seperti Sidareja, Kedungreja, Kroya dan lainnya tetap harus meningkatkan kewaspadaan, karena hujan lebat masih dapat terjadi," ujarnya.
Pengamat cuaca Stasiun Meteorologi BMKG Tunggul Wulung Cilacap Rendi Krisnawan mengatakan bahwa dalam sehari mendatang, perlu peningkatan kewaspadaan di daerah Jateng selatan mulai Cilacap, Banyumas, Kebumen, Purbalingga dan Banjarnegara.
"Statusnya adalah waspada terhadap turunnya hujan lebat yang dapat memicu bencana hidrometeorologi. Di Cilacap, ada 6 kecamaran yang diwaspadai, Banyumas 7 kecamatan, Kebumen satu kecamatan, Purbalingga dan Banjarnegara masing-masing ada 10 kecamatan," jelasnya. (R-1)
30 persen dari total 29 ribu pengusaha penggilingan di Jawa Tengah (Jateng) tidak beroperasi. alasannya mereka tidak mampu membeli harga gabah.
BUPATI Pati Sudewo mencabut kebijakan 5 hari sekolah dan mengembalikan waktu belajar 6 hari sekolah pada Jumat (8/8). Itu dilakukan bersamaan pembatalan tarif PBB hingga 250 persen
Peresmian perusahaan asal Amerika Serikat itu dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi didampingi Bupati Batang Fais Kurniawan.
Balai Latihan Kerja (BLK) Semarang 1 milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah(Jateng) membuka pelatihan Pemandu Wisata Gunung seiring dengan banyaknya kecelakaan di gunung
SEBANYAK 1.411 guru swasta kategori prioritas (R1D) di Jawa Tengah telah lulus seleksi pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sejak 4 tahun lalu, namun belum penempatan
Arus lalu lintas di depan pabrik Polytron, tepatnya dari arah Semarang menuju Demak, sudah relatif lancar, tidak tersendat seperti hari-hari sebelumnya.
BMKG mengimbau warga di sembilan kabupaten/kota di Sulawesi Utara mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi hingga 12 Agustus 2025.
Ravidho Ramadhan menempuh program Doktoral di Program Studi Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UGM itu menjadi doktor termuda
BRIN melalui Pusat Riset Geoinformatika bersama PT. Urban Spasial Indonesia mengembangkan pemanfaatan teknologi Light Decection and Ranging (LiDAR) untuk pemetaan kebencanaan.
Bencana hidrometeorologi merupakan peristiwa yang disebabkan oleh proses atmosfer, hidrologi, atau oseanografi, seperti banjir, angin topan, badai, gelombang badai, dan hujan deras.
Masyarakat yang mudik di periode ini diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan memperoleh informasi terkait peta bencana.
BNPB menyampaikan peringatan dini agar masyarakat mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi berupa banjir, tanah longsor dan gelombang tinggi di kawasan Jawa
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved