Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Tanggap Darurat Erupsi Ile Lewotolok Diperpanjang

Alexander P. Taum
17/12/2020 18:15
Tanggap Darurat Erupsi Ile Lewotolok Diperpanjang
Bupati Lembata, Eliazer Yentji Sunur memperpanjang status tanggap darurat hingga 26 Desember 2020.(MI/Alexander PT)

SEDIKITNYA 4.261 warga memilih mengungsi di rumah keluarga, ditambah 3.013 jiwa pengungsi di posko terpusat. Total 7.274 jiwa pengungsi Erupsi Ile Lewotolok, dipastikan merayakan Natal di Posko Pengungsian, menyusul perpanjangan masa tanggap darurat oleh Pemkab Lembata, Nusa Tenggara Timur.

Sebelumnya, pemerintah setempat menetapkan massa tanggap darurat 29 November hingga 12 Desember 2020. Kini pemerintah setempat memperpanjang masa tanggap darurat hingga 26 Desember 2020.

Bupati Lembata, Eliazer Yentji Sunur, mengeluarkan SK No: 621 Tahun 2020, tentang Perpanjangan Penetapan status tanggap darurat, penanggulangan bencana erupsi Gunung Ile Lewotolok, di Kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur tahun 2020.

Dalam SK tersebut, perpanjangan Status Tanggap Darurat penanggulangan bencana erupsi Ile Lewotolok, ditetapkan dari tanggal 13 Desember sampai 26 Desember 2020.

Surat keputusan yang ditandatangani Bupati Lembata, Eliazer Yentji Sunur, pada 12 Desember 2020 itu juga menugaskan, kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, selaku pelaksana kegiatan penanganan kegiatan tanggap darurat bencana erupsi Gunung Ile Lewotolok.

Sementara itu, Kepala Pos Pemantau Gunung Api Ile Lewotolok, Stanis Arakian, Rabu (16/12/2020) menyebutkan, aktivitas Gunung Berapi Ile Lewotolok, didominasi gempa letusan dan gempa hembusan. Sedangkan erupsi masih terus terjadi. Dalam sehari, jumlah letusan yang disertai gemuruh bisa mencapai 19 kali dalam skala kecil.

"Ini semua gempa permukaan. Yang kita khawatirkan adalah gempa dangkal dan dalam. Secara umum, aktivitas vulkanis Gunung Ile Lewotolok cenderung menurun, walaupun frekwensi letusannya memang tinggi, namun skalanya kecil," ujar Stanislaus Arakian. (OL-13)

Baca Juga: Jaksa Proses Kasus Korupsi Penyediaan Obat AIDS di Kemenkes



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya