Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya mencatat kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kota Tasikmalaya terus mengalami peningkatan drastis.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan kasus DBD di Kota Tasikmalaya kembali bertambah. "Ada 19 orang yang meninggal dan kebanyakan anak di bawah umur," kata Uus, Jumat (24/7).
Berdasarkan data terakhir, sejak Januari hingga Juli 2020, tercatat ada 952 kasus DBD di Kota Tasikmalaya. Sebelumnya angka kasus mencapai 944 kasus dengan 18 orang meninggal dunia.
"Kasus DBD terus menunjukkan kenaikan yang cukup signifikan dan semua harus waspada di pergantian musim. Para pasien yang positif DBD paling banyak usia di bawah umur, yakni 13 anak meninggal dunia," lanjutnya.
Baca juga: TNI/Polri Jatim Donor Darah di Tengah Pandemi
Uus mengatakan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan kurang, sehingga korban terus berjatuhan. Namun, petugas kesehatan dan puskesmas terus mensosialisasikan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).
Pemberantasan, imbuhnya, bisa dilakukan secara mandiri, mulai dari menguras dan menutup bak mandi atau ember. "Selain itu juga mengubur atau memanfaatkan kembali barang-barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular DBD," jelasnya.
Kesadaran masyarakat, menurut Uus, dalam menjaga kebersihan lingkungannya masih kurang. "Selama ini mereka hanya mengandalkan pengasapan (fogging), padahal jentik dan sarang nyamuk tidak akan hilang," jelasnya.
Pencegahan DBD, kata Uus, hanya bisa dilakukan dengan cara membersihkan lingkungan untuk membunuh nyamuk aedes aegypti. "Termasuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan baik agar jentik nyamuk tidak tumbuh menjadi dewasa," ujarnya.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, kasus DBD tersebar di seluruh kecamatan. Berikut ini rinciannya:
- Kawalu, 174 kasus dan enam kematian
- Mangkubumi 133 kasus dan satu kematian
- Cihideung 98 kasus dan satu kematian
- Bungursari 93 kasus dan dua kematian
- Tamansari 93 kasus
- Cipedes 91 kasus dan empat kematian
- Tawang 84 kasus dan dua kematian
- Cibeureum 73 kasus
- Indihiang 63 kasus dan satu kematian
- Purbaratu 50 kasus dan dua kematian. (OL-14)
Penolakan ini terjadi dengan dalih orangtua bayi tidak membawa dokumen seperti Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Identitas Anak (KIA) saat datang ke rumah sakit.
Harga beras terus merangkak naik terutama terjadi pada beras premium super semula dijual Rp13.500 perkg menjadi Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu per kg.
langkah yang dilakukan sekarang masih belum memperbaikinya lantaran dari ribuan ruang kelas rusak masih menunggu kebijakan.
Kemiskinan di wilayahnya masih tinggi terutama kategori miskin ekstrem yang jumlahnya mencapai 44.462 kepala keluarga. Sementara jumlah warga miskin tercatat 35.818 kepala keluarga.
Tanggung jawab pendidikan tidak hanya dilakukan Kementerian Pendidikan dan agama saja, tetapi melibatkan semua pihak supaya mencapai Indonesia emas.
Aksi tersebut, memanas lantaran kepala desa tidak bertanggung jawab berkaitan dengan anggaran dana desa (DD), dana langsung tunai (DLT) tahun 2023.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) RI merilis data terbaru mengenai tren kasus dan kematian akibat Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia sepanjang tahun 2025.
Dokter Spesialis Anak mengingatkan bahaya DBD atau dengue pada anak-anak, gejalanya bisa mirip flu demam tinggi mendadak, nyeri kepala, mual, muntah. Dengue berbahaya kalau tidak ditangani
MENINGKATNYA angka kejadian demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia mendorong berbagai pihak untuk melakukan upaya edukatif kepada masyarakat.
Peningkatan kasus DBD Garut tersebut, menyebabkan 8 meninggal dan 7 orang mendapat perawatan di rumah sakit serta yang lainnya berangsur sembuh.
Penurunan kasus DBD di Klaten, menurut Anggit, karena faktor kesadaran masyarakat meningkat dalam upaya pencegahan penyebaran penyakit demam berdarah.
DINAS Kesehatan Kalimantan Timur (Kaltim) menerapkan gerakan 3M Plus termasuk memerangi jentik nyamuk dalam menangani kasus demam berdarah dengue (DBD) yang jumlahnya terus meningkat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved