Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Warga Jakarta Ditemukan Tewas di Kamar Hotel di Cianjur

Benny Bastiandy
05/7/2020 14:53
 Warga Jakarta Ditemukan Tewas di Kamar Hotel di Cianjur
Tewas(Ilustrasi)

SEORANG lelaki paruh baya ditemukan tewas mengenaskan di salah satu kamar Hotel di kawasan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (4/7) sekitar pukul 15.30 WIB. Tubuh korban bersimbah darah dengan posisi berada di tempat tidur.

Berdasarkan informasi, lelaki paruh baya tersebut diketahui bernama M Yosi, 55, warga Jalan Nusa Indah IV No 304 RT 03/13, Malaka Jaya, Jakarta Timur.

Awalnya, pada Rabu (1/7) sekitar pukul 22.15 WIB, lelaki tersebut datang sendiri melakukan check in di kamar hotel selama satu hari. Namun pada Kamis (2/7), lelaki tersebut memperpanjang sewa kamar.

Pada Jumat (3/7), lelaki itu kemudian check out. Namun pada siangnya, ia kembali lagi ke hotel berniat menginap lagi dengan meminta kamar di lantai 2. Selang sehari kemudian, sekitar pukul 14.30 WIB, resepsionis hotel menghubungi lelaki tersebut melalui sambungan telepon seluler karena batas waktu check in sudah habis.

"Saat dihubungi, telepon selulernya tidak diangkat," kata Kapolsek Pacet Komisaris Suhartono melalui Paur Humas Polres Cianjur Ipda Ade Novi Dwiheryanto, Minggu (5/7).

Resepsionis meminta bantuan petugas sekuriti dan house keeping mendatangi kamar penyewa karena khawatir terjadi sesuatu yang tak diinginkan. Mereka berupaya mengetuk pintu namun tak ada jawaban.

"Setelah berkoordinasi dengan GM hotel, petugas keamanan bersama house keeping menuju balkon lantai 2. Dengan menggunakan kawat, mereka menggeser gorden untuk melihat situasi di dalam kamar," jelas Ade Novi.

Mereka kaget karena melihat situasi di dalam kamar. Tempat tidur di kamar terlihar banyak bercak darah. Posisi lelaki penyewa kamar berada di bawah tempat tidur.

"Kami baru mengetahui informasinya setelah pihak hotel melaporkan kejadian tersebut," terangnya.

Polsek Pacet berkoordinasi dengan Tim Infanis Polres Cianjur dibantu medis RSUD Cimacam melakukan olah TKP. Pada tubuh korban yang saat itu tertelungkup ditemukan luka sayatan pada bagian leher sebelah kanan dan luka sayatan pada lengan kiri.

"Urat nadinya putus," jelas Ade Novi.

Polisi belum bisa menyimpulkan penyebab kematian lelaki tersebut. Saat ini polisi masih mengorek keterangan sejumlah saksi berikut barang bukti milik korban.

Beberapa barang bukti milik korban yang diamankan polisi di antaranya satu unit mobil, satu buah pisau cutter, dua buah handphone, jam tangan, serta yang tunai sebesar Rp2.320.000.

"Jasad korban sudah dibawa ke RSUD Sayang Cianjur dari RS Cimacan untuk dilakukan visum et refertum," pungkas Ade Novi. (OL-2)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya