Bibit Langka, Petani Brebes Setop Tanam Bawang Merah

Supardji Rasban
02/7/2020 17:10
Bibit Langka, Petani Brebes Setop Tanam Bawang Merah
Petani tengah memilih bawang merah sengon untuk bibit.(MI/Supardji Rasban)

PETANI bawang merah di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, saat ini banyak yang beralih menanam komoditas pertanian lainnya. Pasalnya, harga bibit bawang merah langka, dan kalaupun ada harganya tinggi.

Kelangkaan bibit bawang merah, berawal dipicu banyaknya tanaman bawang merah yang kebanjiran pada Desember dan keterlambatan musim tanam berikutnya. "Jadi ada jeda waktu cukup lama petani tidak menanam bawang merah," ujar Ketua Asosiasi Bawang Merah Indonesia (ABMI) Juwari, Kamis (2/7).

Juwari menyampaikan, kelangkaan bibit bawang tersebut menyebabkan harganya melambung tinggi. Kalau pada April harga bibit bawang masih Rp45.000/kg. Namun saat ini harganya naik antara Rp70 ribu sampai Rp80 ribu/kg.

"Mereka banyak yang tidak kuat untuk membeli bibit bawang yang harganya semahal itu," tuturnya.

Tingginya harga bibit bawang merah tersebut dibenarkan Mahfudin, 45, petani bawang merah di Desa Sengon, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes. "Iya benar harga bibitnya masih mahal," ucap Mahfudin.

Mahfudin menuturkan akibat tingginya harga bibit bawang merah, banyak petani yang beralih menanam komoditas pertanian lainnya. "Mereka saat ini lebih banyak yang menanam jagung, terung dan juga labu," tuturnya.

Disinggung harga bawang merah, Mahfudin menyampiakan saat ini sudah turun dari sebelumnya Rp40 ribu sampaiRp48 ribu/ kg sudah turun separuhnya yakni hanya Rp25 ribu/kg.

"Kalau dari Kabupaten Brebesnya sendiri stok bawang merah saat ini sedang berkurang. Tapi banyak daerah lainnya yang sedang panen seperti di Demak (Jateng) dan Nganjuk (Jatim).

Menurut Mahfudin, bawang merah dari Demak (Jateng) dan Nganjuk (Jatim) tersebut juga membanjiri pasar-pasar grosir (partai besar) bawang merah di Kabupaten Brebes. "Bahkan ada bawang merah dari Bima (NTB) yang masuk pasar grosir di Brebes," jelasnya. (OL-13)

Baca Juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Karhutla di NTT

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya