Headline

Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.

Lonjakan Kasus Positif Covid-19 Terjadi di Medan

Yoseph Pencawan
19/6/2020 23:45
Lonjakan Kasus Positif Covid-19 Terjadi di Medan
Petugas saat melakukan razia penggunaan masker di Kota Medan, Sumatera Utara, beberapa waktu lalu.(ANTARA)

GUGUS Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Medan, Sumatera Utara mencatat adanya peningkatkan yang signifikan kasus positif korona dalam dua pekan terakhir. Rata-rata, terjadi lebih dari 18 kasus per hari.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi mengatakan, dalam dua minggu terakhir terjadi peningkatan warga positif Covid-19 yang cukup
tinggi di daerahnya. "Biasanya, jumlah yang positif Covid-19 di bawah 10, tapi saat ini peningkatannya hampir 50 orang," ujar dia, Jumat (19/6).

Bahkan, menurutnya, tidak sedikit  petugas kesehatan di kotanya, mulai dari kepala puskesmas, dokter hingga perawat, terpapar Covid-19. Namun, mengacu data Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Medan, peningkatan jumlah kasus positif korona di kota ini jauh lebih banyak dari yang disebutkan Edwin.

Dari data tersebut peningkatan jumlah kasus positif korona di Medan selama dua minggu terakhir mencapai 257 kasus sehingga rata-rata ada lebih dari 18 kasus positif baru setiap hari.

Mulai 12-18 Juni 2020, total pertambahan kasus positif tercatat sebanyak 135. Jumlah itu pun meningkat dari tujuh hari sebelumnya yang masih sebanyak 122 kasus. Per 18 Juni, jumlah kasus positif sudah sebanyak 657, sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) berada di angka 96.

Edwin menilai kondisi itu terjadi akibat pandangan warga Medan yang menganggap pandemi Covid-19 merupakan hal yang biasa. "Sangat diperlukan bagaimana upaya untuk membangun kesadaran masyarakat untuk melakukan pencegahan agar tidak tertular covid-19," ujarnya.

Ia mengaku Pemkot Medan, selain melakukan rapid test, juga menggencarkan pelaksanaan swab test ke komunitas-komunitas yang rentan tertular covid-19. (R-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya