Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
MASA tansisi menuju new normal diharapkan membuat perekonomian kembali menggeliat menjadi lebih baik terutama di sektor industri. Anggota Komisi B (bidang perekonomian) DPRD Jawa Timur Achmad Amir Aslichin mengatakan, new normal diharapkan bisa membalikkan kondisi ekonomi menjadi lebih baik dari sebelumnya. Sektor industri diharapkan bisa menjadi salah satu tulang punggung perekonomian masyarakat.
"Kita ingin ekonomi bisa tumbuh lagi, sektor industri menjadi salah satu penopangnya," kata pria yang akrab disapa Iin ini, Jumat (18/6).
Namun demikian dia meminta perusahaan tidak mengesampingkan ancaman penularan covid-19 dengan selalu menjalankan protokol kesehatan. Hal itu bisa mencegah penularan virus korona ke ribuan karyawan di masing-masing perusahaan.
Lulusan The University of Melbourne Australia tersebut meminta agar kepatuhan protokol kesehatan bisa dilakukan sebagai pendamping pelaksanaan kegiatan di masing-masing perusahaan. Yakni, karyawan diwajibkan memakai masker dan perusahaan diwajibkan menyediakan fasilitas cuci tangan, hand sanitizer, penyediaan alat thermo gun serta penyemprotan ruangan dengan cairan disinfektan secara berkala.
"Harus patuh terhadap aturan protokol kesehatan yang berlaku," jelas Anggota Fraksi PKB itu.
Ia meminta agar masing-masing dinas terkait di setiap kota/kabupaten melakukan kontrol ke setiap perusahaan dengan ketat. Pemantauan itu dilakukan untuk melihat rutinitas pelaksanaan protokol kesehatan. Dengan adanya pengawasan maka perusahaan tidak akan melakukan pelanggaran.
"Perusahaan juga harus bisa mengontrol kondisi karyawannya. Pemkab juga bisa melakukan rapid test sebagai kontrol," tambahnya.
baca juga: Ekonomi Daerah Mulai Menggeliat
Sementara Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sidoarjo Sukiyanto mengatakan, pengusaha sangat mendukung adanya new normal. Karena itu dia berharap, dengan kebiasaan baru sekarang ini perekonomian bisa menggeliat.
"Saat ini covid-19 masih mengancam karena itu kita harus tetap hati-hati jaga kesehatan," kata Sukiyanto.
Caranya dengan aturan penerapan protokol kesehatan yang tepat. Manajemen dan karyawan perusahaan harus sehat terhindar dari virus korona sehingga diharapkan kondisi ekonomi bisa kembali seperti semula. Bahkan bisa bertambah dan menggeliat lagi investasinya. (OL-3)
Pesanan tidak hanya dari wilayah di Pulau Jawa, namun juga dari Kalimantan, NTB, Balikpapan, hingga Papua.
Wamen PU Diana Kusumastuti datang untuk meninjau langsung kondisi Jalan Raya Porong yang kerap dilanda banjir dan penurunan tanah.
Dalam sambutannya, Novianto Sulastono mengatakan, keterlibatan Imigrasi dalam gerakan tanam jagung ini merupakan rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke 79.
Zidane sukses mengawinkan dua gelar di kelas utama FFA Open dan Campuran Open.
Untuk memberikan rasa nyaman dan aman masyarakat yang mengisi waktu liburan, Polsek Jabon Polresta Sidoarjo melaksanakan patroli pengamanan di kawasan Wisata Bahari Tlocor.
Pemkab Sidoarjo juga menyediakan bantuan benih jagung kepada para petani.
JAGA Pemilu khawatir pelanggaran dalam pemilihan umum (pemilu) menjadi kebiasaan yang diwajarkan alis ‘new normal’di masa depan.
Konsekuensi daerah yang telah ditetapkan berada di level 1 berarti kegiatan masyarakat bisa dikatakan dapat beroperasi normal dengan kapasitas maksimal 100% di berbagai sektor.
Rumah mengangkat konsep Tropical Modern ramah lingkungan dan didesain untuk menjawab kebutuhan hunian di era new normal.
Kebijakan pelonggaran penggunaan masker di ruang terbuka, diharapkan tidak menimbulkan euforia berlebihan yang berakibat abai terhadap protokol kesehatan yang masih harus diterapkan.
Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan mobilitas masyarakat terus mengalami peningkatan dalam dua pekan terakhir dan menjadi yang tertinggi selama masa pandemi covid-19.
SAAT ini kita tengah memasuki masa pra kondisi menuju transisi pandemi menjadi endemi. Secara gradual, pembatasan sosial memang sudah dilonggarkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved