Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Babel Akan Coba Kefir Untuk Sembuhkan Pasien Covid-19

Rendy Ferdiansyah
13/5/2020 11:26
Babel Akan Coba Kefir Untuk Sembuhkan Pasien Covid-19
Gubernur Babel Erzaldi Rosman Djohan(MI/Rendy Ferdiansyah )

UNTUK mempercepat penyembuhan pasien positif covid-19, Pemprov Bangka Belitung akan mencoba menggunakan produk minuman terbuat dari susu fermentasi yang disebut dengan kefir. Gubernur Babel, Erzaldi Rosman Jjohan mengatakan kefir ini merupakan produk minuman terbuat dari susu. Jika nanti berhasil menyembuhkan pasien covid-19 baru akan diproduksi dalam jumlah banyak.  

"Kita akan coba memberikan kefir untuk membantu menyebutkan pasien, jika  berhasil akan produksi banyak oleh putra daerah dan akan datangkan ahlinya ke Babel lansung," kata Erzaldi, Rabu (13/5).

Sementara, Direktur Runah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Ir Soekarno, Armayani Rusli mengaku kefir ini sudah digunakan di Bandung dan Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Jakarta. 

"Kita sudah terima biang kefir, seperti Yakult itu, yang diproduksi putra Bangka dan diadopsi dari Rusia," kata Armayani.

Menurutnya efek kefir ini sangat bagus untuk mempercepat penyembuhan karena rata-rata tiga hari pasien diberi kefir bisa mendukung penyembuhan. Itu sudah dilaksanakan di Wisma Atlet dan Bandung," ungkap Armayani.

baca juga: Baru Dua Desa di Sikka Bisa Cairkan BLT

Dia menambahkan kefir tersebut akan dicampur dengan setengah liter susu untuk menjadi satu botol dan diberikan ke pasien setiap pagi, siang dan malam atau saat sahur dan berbuka puasa.

Kefir tersebut akan diujicobakan ke pasien covid-19 di Babel. Apabila ada hasil positif sembuh maka akan diproduksi massal. Hingga saat ini di Babel ada 29 pasien positif covid, 7 orang sembuh dan satu orang meninggal dunia. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik