Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DOMPET Kemanusiaan Media Group (DKMG) menyalurkan bantuan alat kesehatan untuk penanganan virus korona atau covid-19 kepada rumah sakit di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui Gusdurian Peduli dan Sonjo (Sambatan Jogja). Serah terima dilakukan secara simbolis di Griya Gusdurian, Banguntapan, Bantul, DIY, Kamis (05/07).
"Semoga bantuan ini bisa membantu penanganan pandemi covid-19 untuk rumah sakit di Daerah Istimewa Yogyakarta," kata perwakilan DKMG Viktor Yasadhan saat menyerahkan bantuan kepada Koordinator Jaringan Gusdurian Peduli Alissa Wahid, Kamis (7/5),
Baca juga: Dompet Kemanusiaan Media Group Serahkan Bantuan APD
Menurut Viktor, bantuan yang diserahkan DKMG adalah bantuan kemanusian sumbangan masyarakat yang berhasil dikumpulkan DKMG. Berupa alat-alat kesehatan untuk rumah sakit di DIY.
Baca juga: Dompet Kemanusiaan Media Group Serahkan Bantuan APD
Alat-alat kesehatan itu ada sekitar 124 paket berisi alat-alat kesehatan seperti Hazmat Spunbon, Masker KN95, Gloves, Nurse Cap, Shoe Cover, Goggles Kacamata, Boots, dan alat-alat kesehatan lainnya yang dibutuhkan rumah sakit dalam menangani pandemi covid-19. Alat-alat kesehatan itu nantinya akan dibagikan kepada beberapa rumah sakit yang ada di DIY.
"Melihat realita di lapangan, kemungkinan bantuan kami belum cukup. Tapi semoga bisa membantu para perawat yang ada di garda terdepan dalam mengatasi pandemi dan membawa kebaikan untuk kita semua," kata Viktor.
Viktor juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendonasikan dananya melalui DMKG. Dan berharap solidaritas dan persatuan masyarakat Indonesia dapat terus terjaga dalam menghadapi musibah.
"Semoga mereka mendapatkan balasan dari Tuhan Yang Maha Esa," harapnya.
Baca juga: Yayasan Media Group Salurkan Masker N95 untuk Para Medis
Koordinator Jaringan Gusdurian Peduli, Alissa Wahid, mengatakan, kerja sama dengan DKMG berupa penyaluran bantuan paket kesehatan dan kebersihan seperti sabun hand santizer, masker, dan alat-alat kesehatan lainnya.
Menurut Alissa, dalam pandemi covid-19 saat ini memang diperlukan solidaritas dan kerja sama semua pihak untuk mengatasinya dan keluar dari pandemi. Dan kerja sama dengan DMKG, lanjut Alissa, telah Jaringan Gusdurian Peduli lakukan sejak Maret.
"Kami telah mendistribusikan bantuan kesehatan ke 67 posko Jaringan Gusdurian Peduli di seluruh Indonesia," katanya.
Di DIY, lanjut Alissa, Jaringan Gusdurian Peduli menjembatan DMKG kepada Sonjo untuk mendistribusikan bantuan alat-alat kesehatan dan kebersihan ke sejumlah rumah sakit di DIY. "Ada 16 rumah sakit yang akan mendapat bantuan alat kesehatan," katanya.
Baca juga: DKMG Sudah Salurkan Bantuan Ke 247 RS dan 42 Puskesmas
Koordinator Sonjo Husada Rennta Chrisdiana menyatakan akan langsung mendistribusikan bantuan ke rumah sakit yang memang sampai sekarang masih membutuhkan bantuan alat kesehatan.
"Kami di rumah sakit masih membutuhkan suport dalam penanganan covid-19," katanya.
Rennta mewakili para perawat di rumah sakit yang sebagai garda depan penanganan covid-19, mengucapkan terima kasih atas bantuan alat-alat kesehatan dari DMKG. Dan berharap bisa tetap kuat dalam menghadapi badai pandemi Covi-19.
"Semoga kita semua bisa melewati badai ini dengan kuat," katanya. (X-15)
DALAM memperingati ulang tahun ke-19, Metro TV memberikan apresiasi terhadap tokoh bangsa Abdurrahman Wahid yang akrab disapa Gus Dur.
Banjir informasi tentu saja menyisakan residu. Seperti banjir pada umumnya, banjir informasi juga menciptakan penyakit, hoaks namanya.
Status perguruan tinggi negeri untuk Universitas Malikussaleh, Aceh, tidak lepas dari peran Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ketika menjadi Presiden Republik Indonesia.
Upaya untuk mengarus utamakan nilai-nilai toleransi di masyarakat dengan terus mensosialisasikan praktik-praktik hidup yang baik supaya menjadi contoh bagi masyarakat.
Alissa Wahid mengatakan wawasan kebangsaan ini penting agar masyarakat dan generasi muda tidak mudah tergoda dengan ideologi lain yang berasal dari luar.
TERPILIHNYA Gus Yahya menjadi Ketum PBNU, mengingatkan Gubernur Ganjar pada sosok KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Kasus penyakit autoimun mengalami peningkatan setelah pandemi covid-19. Hal ini diungkapkan oleh seorang dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan alergi imunologi
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
PEMERINTAH Kota Tasikmalaya terus berusaha melakukan antisipasi terkait lonjakan kasus Covid-19 yang kembali muncul di Jawa Barat.
Namun, pascapandemi kondisi perkembangan angka kemiskinan secara bertahap terus membaik.
Melalui Dinas Kesehatan, Kota Bandung kini memperkuat seluruh lini kesiapsiagaan demi melindungi warganya.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved