Headline
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
UNTUK menjaga ketahanan pangan di Kabupaten Flores Timur, NTT, Bhabinkamtibmas Polres Flores Timur memotivasi warga dengan memanfaatkan lahan kosong ditanami tanaman pangan. Adalah Brigpol Andreas Sapay, seorang Bhabinkamtibmas Polres Flotim yang bertugas di Pospol Tanjung Bunga, memberdayakan lahan kosong yang merupakan lahan milik Pospol Tanjung Bunga untuk ditanami tanaman pangan jenis holtikulturan dan sayuran.
"Kebetulan ada lahan kosong milik Pospol. Daripada dibiarkan begitu saja, saya merasa perlu untuk memnafaatkan lahan ini untuk tanaman pangan holtikultura, setidaknya mampu menjaga dan memenuhi kebutuhan pangan. Sudah tiga kali panen, dan hasilnya cukup memuaskan. Sekali panen bisa menghasilkan tomat 500 kilogram, terung 100 karung, sayuran 50 karung, buncis 130 kilogram. Lumayan untuk membantu pangan kami. Juga bisa untuk dijual dengan harga yang murah untuk membantu warga di desa ini. Kami juga membantu warga kesulitan pangan. Dan saat ini saya sedang persiapkan lahan untuk tanam ketimu dan tomat," kata Andreas, Senin (4/5).
baca juga: Warga Tak Pakai Masker di Medan, KTP Ditahan
Menurut Andreas apa yang dilakukan ini sekaligus memotivasi warga desa untuk mulai memanfaatkan lahan yang ada dengan tanaman pangan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
"Ini juga untuk memotivasi warga agar rajin memanfaatkan lahan kosong dengan tanaman yang berguna, apalagi untuk kebutuhan pangan, karena saya lihat masih banyak lahan kosong di sini yang dibiarkan begitu saja. Ajakan itu kan harus disertai pula dengan tindakan nyata. Saya memulai memanfaatkan lahan kosong dengan menanami tanaman pangan."
Dia berharap langkahnya bisa ditiru warga sekitar agar di tiap rumah tangga selalu tersedia bahan pangan. (OL-3)
Gubernur Melkiades juga meminta masyarakat untuk mengedepankan dialog dalam menyampaikan aspirasi, baik kepada pemerintah maupun antarwarga.
PT Tower Bersama Infrastructure (TBIG) kembali melanjutkan program Aksi Sehat Bangun Bersama yang digelar di 80 desa wilayah Terdepan, Terluar, Tertinggal (3T).
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan membangun Hunian Tetap (Huntap) tahap pertama bagi para penyintas bencana erupsi Gunung Api Lewotobi Laki-Laki.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemlu) RI meminta klarifikasi kepada pemerintah Timor Leste terkait insiden penembakan terhadap seorang WNI di kawasan perbatasan.
Wakil Wali Kota Kupang, Serena C. Francis, memimpin upacara penurunan bendera HUT ke-80 RI dengan khidmat.
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) berkomitmen dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Andreas bahkan mengingatkan adanya potensi kerugian negara yang besar akibat tata kelola stok yang tidak profesional.
Urusan pangan sangat penting karena di dalamnya terdapat unsur politik dan kesejahteraan masyarakat.
Syngenta Indonesia meluncurkan benih padi hibrida Ningrat (NK2133), sebuah inovasi yang dikembangkan khusus untuk mendukung peningkatan produktivitas padi dan swasembada beras nasional.
Ada 15 unit drone yang dapat digunakan untuk edukasi bagi petani, akademisi, hingga komunitas pertanian digital.
Di Kabupaten Garut sudah ada 10 Polsek yang lebih dulu menjalankan kolaborasi dengan Bulog terutama dalam penyediaan beras SPHP.
Festival Pangan dan Cipta Menu Bergizi di Desa Sumerta Kelod, Denpasar, Bali.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved