Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Pasien Covid-19 Bertambah, Temanggung masih Zona Hijau

Tosiani
22/4/2020 08:27
Pasien Covid-19 Bertambah, Temanggung masih Zona Hijau
Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo (baju coklat) mengunjungi gudang bulog untuk memantau ketersediaan pangan.(MI/Tosiani )

KENDATI jumlah penderita covid-19 bertambah saat ini, status Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah masih berstatus zona hijau. Pemerintah Kabupaten Temanggung masih mengkaji kemungkinan jika status berubah menjadi zona merah. Sebelumnya pasien positif Covid-19 di Temanggung berjumlah empat orang. Pada Selasa (21/4) jumlah pasien positif korona bertambah 22 orang berdasarkan rapid test yang dilakukan sehari sebelumnya, Senin (20/4). Mereka adalah warga Temanggung yang sempat berangkat ke Gowa untuk mengikuti ijtimak ulama dunia.

Wakil Bupati Temanggung, Heri Ibnu Wibowo, mengatakan, untuk berubah status menjadi zona merah perlu dilakukan kajian bersama. Kendati jumlah pasien positif covid-19 bertambah banyak dalam sehari, namun menurut Wabup para pasien itu tertular korona dari luar daerah. Perlu kondisi adanya transmisi lokal untuk menentukan zona merah sebuah daerah.

"Zona merah belum kita tentukan karena harus kita kaji bersama dulu, apalagi mereka terjangkit dari luar semua. Kalau sudah ada transmisi lokal baru kita tetapkan zona merah," ujar Heri di Temanggung, Rabu (22/4). 

Terkait 22 pasien yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan rapid test, baru akan dilakukan tes swab tenggorokan. Satu dari 22 orang itu telah dirujuk ke RSUD Temanggung karena berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Sedangkan 21 orang lainnya masih dikarantina di BLK Temanggung karena tidak menunjukan gejala terpapar Covid-19.

baca juga: Penutupan Kawasan Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Diperpanjang
 
Total jumlah warga Temanggung yang terdata pergi berombongan ke Gowa ada 86 orang. Jumlah itu tidak termasuk yang berangkat sendiri atau secara mandiri dan ikut rombongan dari kabupaten lain. Dari 86 yang terdata itu, 64 orang sudah menjalani rapid tes. Hasilnya 22 orang positif Covid-19. Sisa 22 orang lainnya baru diagendakan akan menjalani rapid tes.

"Hari ini sisanya kita rapid tes termasuk kita juga tracking orang-orang yang intens berhubungan dengan mereka," kata Wabup. (OL-3)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya