Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Warga Meninggal Mendadak di Pasar Dievakuasi Tim Berbaju APD

Heri Susetyo
20/4/2020 05:43
Warga Meninggal Mendadak di Pasar Dievakuasi Tim Berbaju APD
Petugas berbaju pelindung diri lengkap mengevakuasi seorang warga meninggal mendadak di Pasar Suko, Kabupaten Sidoarjo, Minggu (20/4/2020).(MI/Heri Susetyo)

SEORANG warga ditemukan meninggal mendadak seusai berbelanja di Pasar Suko Kecamatan Sidoarjo Kabupaten Sidoarjo, pada Minggu sore (19/4). Petugas lengkap berbaju hazmat mengevakuasi korban dan membawanya ke kamar jenasah RSUD Sidoarjo dengan mobil ambulans.Warga diketahui bernama Ponaji asal Kecamatan Garum Kabupaten Blitar tiba-tiba jatuh terkapar seusai berbelanja makanan burung.

Warga di dalam pasar langsung heboh dan tak berani memberikan pertolongan pada korban dan memilih  menghubungi pihak polsek setempat. Satu kendaraan ambulans dari Puskesmas Sukodono kemudian tiba di lokasi dengan petugas berbaju APD lengkap. Penanganan korban tewas mendadak ini dilakukan dengan standar penanganan korban covid-19. Setelah menaikkan jenasah ke mobil ambulans, petugas melakukan penyemprotan cairan disinfektan di lokasi kejadian terkaparnya korban. Ini untuk mengantisipasi penularan apabila korban ternyata terpapar covid-19.

baca juga: Satu ODP di Halmahera Utara Meninggal Dunia

Usai melakukan penyemprotan, petugasmembawa jenazah ke RSUD Sidoarjo untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hingga saat ini belum diketahui penyebab pasti kematian Ponaji.  Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin mengatakan, seharusnya masyarakat tidak perlu takut dengan adanya orang mati mendadak tersebut. Bahkan seharusnya warga bisa memberi pertolongan pertama sesuai standar penanganan.

"Sebab kematian yang diakibatkan covid-19 sebenarnya memiliki tahapan-tahapan, sehingga masyarakat tidak perlu takut berlebihan," kata Nur. (OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya