Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Daerah Gencarkan Penyaluran Bantuan

RS/HT/MY/LD/PO/YP/RF/JI/N-3
18/4/2020 05:15
Daerah Gencarkan Penyaluran Bantuan
Penyaluran paket sembako di Denpasar, Bali.(MI/RUTA SURYANA)

BANTUAN pangan dari pemerintah daerah terus mengalir untuk warga yang dinilai membutuhkan. Di Bali, bantuan sosial berupa sembilan bahan kebutuhan pokok (sembako) dari Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar mulai disalurkan secara serentak, kemarin.

Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra, Wakil Wali Kota I GN Jaya Negara, dan Sekretaris Daerah Kota Denpasar AAN Rai Iswara turut membantu mendistribusikan bantuan di empat kecamatan.

Pada kesempatan itu, sembako dibagikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM), lansia, penyandang disabilitas, orang dalam pemantauan (ODP), keluarga PDP, pekerja harian, serta pekerja yang terkana PHK dan yang dirumahkan.

Secara simbolis, Wali Kota Rai Mantra menyerahkan bantuan kepada  Ni Made Receh, yaitu seorang lansia di Desa Sumerta Kelod. Dia menerima paket sembako berisi 5 kg beras, mi instan, susu, sarden, masker, gula, minyak, dan sabun.

Di Jawa Tengah (Jateng), sejumlah asrama yang dihuni mahasiswa dari luar Pulau Jawa dikunjungi Gubernur Ganjar Pranowo. Ganjar datang untuk memastikan kesehatan mereka sekaligus memberikan bantuan.

Asrama yang telah dikunjungi Ganjar antara lain asrama mahasiswa asal Papua, Aceh, Palembang, Lampung, Maluku, Kalimantan Barat, dan Makassar. Kemarin, Ganjar kembali berkeliling untuk mengunjungi asrama mahasiswa Nusa Tenggara Barat di Jalan Talang Sari, Parsadaan Mahasiswa Batak Semarang di Tembalang dan asrama pelajar asal Papua di Sambiroto.

Di setiap asrama, Gubernur Jateng itu menanyakan kondisi para mahasiswa perantau dan memeriksa dapur asrama untuk melihat stok pangan mereka.

Terpisah, pemerintah provinsi (pemprov) menyatakan akan menyalurkan dana bantuan sosial (bansos) senilai Rp108 miliar untuk 60 ribu  kepala keluarga (KK) yang tersebar di sepuluh kabupaten/kota. Mereka akan menerima bansos tunai.

Berdasarkan data Kementerian Sosial, sebanyak 60 ribu KK akan mendapatkan bansos tunai sebesar Rp600 ribu selama tiga bulan, yakni April, Mei, dan Juni. Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, mengatakan, untuk April, mereka akan menerima bantuan dengan total nilai Rp108 miliar.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas, Jateng, bakal memangkas anggaran proyek untuk direalokasi guna membantu upaya pencegahan dan penanganan covid-19. (RS/HT/MY/LD/PO/YP/RF/JI/N-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya