Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
RUAS Tol Pekanbaru-Dumai, Riau, sudah lolos uji laik fungsi (ULF) sehingga bisa dioperasikan secara fumgsional akhir Desember ini untuk kemudahan lalu lintas selama Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru).
"Setelah ULF ini kami merencanakan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai akan fungsional menyambut Arus Mudik Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yaitu mulai 23 Desember 2019 sampai 2 Januari 2020 mulai pukul 08.00 s/d 16.00 WIB untuk jenis kendaraan Golongan 1 (Non Bus)," terang Direktur Utama Hutama Karya Bintang Perbowo di Pekanbaru, Rabu (18/12).
Adapun mengenai faktor keamanan pengguna jalan, Bintang mengatakan, sudah dipersiapkan dengan baik oleh Hutama Karya. Seperti rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan. Pihaknya pun sudah menyiapkan petugas khusus untuk pelayanan lalu lintas berupa dua unit Patroli Jalan Raya, ambulans, hingga kendaraan patroli.
Lebih lanjut, Hutama Karya juga telah menyiapkan 2 Pos Porlantas di Simpang Masuk Ringroad KM19 dan di Simpang Perawang. "Sudah kami koordinasikan dengan Polres setempat agar dapat menyiagakan personelnya di setiap pos tersebut," tutup Bintang.
Bintang memastikan, mengenai tarif jalan tol yang baru difungsionalkan ini belum ditentukan. Hutama Karya selaku Operator Jalan Tol ruas Pekanbaru-Dumai Seksi 1 mengatakan telah memastikan seluruh pengendara yang lewat di jalan tol ini belum dikenai biaya tol.
Hutama Karya telah membangun membangun 469,5 km jalan tol trans sumatra, dengan 373 km jalan tol trans Sumatra yang sudah beroperasi penuh yakni ruas Bakauheni-Terbangi Besar 140 km, ruas Terbangi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 189 km, ruas Medan-Binjai sepanjang 13 km, ruas Palembang-Indralaya sepanjang 22 km, dan ruas fungsional Pekanbaru-Dumai Seksi 1 sepanjang 9 km.
Sedangkan progres tol yang sudah terbangun namun belum beroperasi penuh adalah ruas Sigli-Banda Aceh sepanjang 14km, dan ruas Pekanbaru-Dumai sepanjang 87,5km. (X-15)
Baca juga: Tol Pekanbaru-Dumai Jadi Pintu Masuk 48% Pedagang Dunia
Baca juga: Tol di Riau Beroperasi Maret 2020
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penyitaan dalam kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di sekitar Jalan Tol Trans Sumatra (JTSS).
Salah satu di antara mereka yakni mantan Direktur Utama PT Hutama Karya Realitindo Koentjoro dan eks Direktur PT STJ Setya Shri Laksana.
Volume lalu lintas (VLL) mencapai 125.839 kendaraan pada Senin (30/12) atau meningkat 38,50% dari VLL normal.
Tol Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu Seksi Bengkulu - Taba Penanjung telah 2 tahun beroperasi.
Proyek Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) Ruas Rengat-Pekanbaru seksi Lingkar Pekanbaru sepanjang 30,57 kmditargetkan rampung pada tahun 2026.
Selama 10 tahun kepemimpinannya, Presiden Joko Widodo telah mencatatkan berbagai pencapaian dalam pembangunan, terutama di bidang infrastruktur fisik dan digital.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved