Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
BEA dan Cukai Madya Pabean A Bandung berhasl menggagalkan empat kali pengiriman narkotika kelas I melalui kantor pos sepanjang November 2019. Petugas Bea dan Cukai Bandung menemukan 1.064 gram tembakau gorila, 53 gram bahan pembuat tembakau gorila, dan 509 gram sabu. Kepala Bea dan Cukai Jawa Barat Saifullah Nasution mengatakan, pihaknya berhasil menggagalkan barang haram tersebut berdasarkan pemeriksaan alat pendeteksi sinar X.
"Setelah kami melakukan pemeriksaan lebih jauh, dipastikan semuanya narkotika kelas I," katanya di Bandung, Senin (16/12/2019).
Menurut dia, nilai dari seluruh narkotika tersebut mencapai Rp1,8 miliar. Saifullah menjelaskan, modus pengiriman 509 gram sabu dari Tiongkok dilakukan dengan diselipkan ke dalam karpet puzzle. Barang haram itu ditujukan kepada tersangka berinisial IM dan UH dengan alamat di Bandung.
"Namun setelah diselidiki kepolisian, ternyata alamatnya di Karawang," katanya.
Jika dirupiahkan, menurutnya sabu tersebut bernilai Rp1,018 miliar dengan kerugian immaterial yang diakibatkan mencapai 3.500 jiwa dengan asumsi 1 gram dikonsumsi tujuh orang. Sedangkan untuk tembakau gorila, dari tiga kali penindakan, petugas berhasil menyita 1.064 gram dengan nilai mencapai Rp798 juta dan kerugian immaterial 7.500 jiwa dengan
asumsi 1 gram digunakan tujuh orang.
"Dan dari 53 gram bahan pembuat tembakau gorila, nilainya Rp39,75 juta," kata Saifullah.
Menurut dia, tembakau gorila sitaannya ini dikirim dari Tiongkok dan Hongkong dengan alamat pengiriman seluruhnya di Bandung.
Menurutnya, pengiriman barang haram tersebut dilakukan dengan modus lama yakni diselipkan ke dalam barang seperti buku, karpet, dan mainan anak.
"Masih seputar itu modusnya, antara (diselipkan) ke buku, karpet, atau mainan anak," terangnya.
Dia menambahkan, pengiriman barang haram itu dipastikan melibatkan jaringan pengedar narkotika internasional.
"Tidak mungkin mereka (penerima di Bandung) dikirim narkotika kalau tidak terkait dengan jaringan internasional," tambah Saifullah.
baca juga: Tren Remaja Hamil Meningkat di Flores Timur
Di tempat yang sama, Kepala Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Bandung AKB Irfan Nurmansyah mengatakan, salah satu alamat pengiriman berada di Jalan Raya Cimareme, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. Paket berisi tembakau gorila itu berasal dari Hongkong yang dimasukkan ke dalam dus berukuran kecil. Setelah menerima informasi tersebut, kepolisian bersama Bea dan Cukai langsung melakukan control delivery untuk mengetahui penerima barang haram itu.
"Akhirnya dapat diketahui penerima paket itu adalah tersangka I dan K," ungkapnya. (OL-3)
Salah satu pengungkapan besar ialah membongkar jaringan Meidi yang menyelundupkan sabu dari Aceh ke Jambi dengan truk.
BNN dan TNI AL berhasil mencatatkan sejarah dalam penindakan narkoba terbesar yakni 2 ton sabu (metamfetamina) dari sebuah kapal motor di Perairan Karimun Anak.
Pil ekstasi sebanyak 1.162 butir disita Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya dari seorang pria berinisial JS di Penjaringan, Jakarta Utara.
Bea Cukai Soekarno-Hatta bersama Polres Bandara menggagalkan penyelundupan cartidge vape berisi etomidate oleh sindikat narkotika, melibatkan empat tersangka.
Polda Metro Jaya membongkar peredaran narkotika jaringan internasional yang diduga berasal dari Malaysia. Narkotika jenis sabu dengan total berat 3 kilogram (kg) berhasil diamankan polisi.
Operasi gabungan Bea Cukai dan Bareskrim Polri berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 192 bungkus narkotika jenis sabu di wilayah Bireuen, Aceh.
Ketujuh anggota diringkus di Wilayah Aji Kuning, Pulai Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Penghargaan ini diberikan atas loyalitas serta dedikasi dalam anggota dalam menjalankan tugas.
JAJARAN Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Polairud) Polda Jambi berhasil menggagalkan upaya penyelundupan puluhan kilogram sisik trenggiling dan kayu gaharu di tepian Sungai Batanghari
Panglima TNI menekankan pentingnya memberikan penghargaan atas prestasi luar biasa yang diraih oleh prajurit.
Prasetyo menjelaskan bahwa banyak terjadi pelanggaran di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, seperti penyelundupan barang ilegal dari institusi itu.
Sinergi antara TNI AL dan Bea Cukai telah terjalin erat dalam upaya memberantas peredaran barang ilegal di wilayah perairan Batam
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved