Headline

Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.

Pulang Liburan Akhir Pekan, Sekeluarga Jadi Korban Kecelakaan

Gana Buana
03/9/2019 14:56
Pulang Liburan Akhir Pekan, Sekeluarga Jadi Korban Kecelakaan
Petugas mengevakuasi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan maut di Tol Purbaleunyi ruas Cipularang Km 89 hingga Km 91 arah Jakarta.(MI/Reza Sunarya)

DELAPAN orang korban luka kecelakaan beruntun di di Tol Purbaleunyi atau Cipularang arah Jakarta KM 91, Purwakarta, Jawa Barat, masih dalam penanganan medis di Rumah Sakit Thamrin, Purwakarta, Selasa (3/9).

Korban luka-luka asal Kota Bekasi itu merupakan satu keluarga yang sedang perjalanan pulang liburan akhir pekan dari Ciwidey, Bandung, Jawa Barat.

“Ke Bandung liburan akhir pekan, ke Ciwidey,” ungkap Febriansyah adik kandung korban Rico Apriadi, di kediamannya Jalan Maluku nomor 91, Perumnas III RT 02/09, Kelurahan  Aren Jaya, Kecamata Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (3/9).

Febriansyah menjelaskan, saat itu keluarganya berlibur menggunakan mobil Toyota Avanza berwarna abu-abu. Dari delapan korban, tujuh orang yang masih dalam ikatan keluarga. Korban itu adalah Rico Apriadi Tanjung, 34, dan Ade, 33, Zulfahmi, 67, dan Asparida,53, orang tua Rico. Shafira, 2, dan Kenji, 6, anak dari pasangan Rico dan Ade, serta adik dari ibu Ade yakni Vivi, 27.

“Satu mobil saat liburan, saya baru tahu ketika mendapat kabar dari pihak rumah sakit, selanjutnya di kabarin  juga sama Jasa Raharja,” ungkapnya.

Dari informasi yang ia dapat, sang ibu mengalami luka paling parah diantara enam penumpang Avanza malang tersebut. Asparida mengalami luka dibagian kepala akibat benturan dalam kecelakaan beruntun tersebut, sayang ia tidak begitu detail mengenai kondisi sang ibu.

Sementara itu, Shafira mengalami luka-luka akibat terkena pecahan kaca. kakaknya, Kenji mengalami luka patah tulang kaki. sementara Zulfami mengalami luka-luka di kaki, Febriansyah melihat luka jahita di kaki ayahnya, sementara itu adik dari Ade mengalami luka patah tulang kaki.

"Sepertinya karena benturan, dikasih tau luka dibagian kepala dari sana," ungkapnya menjelaskan kabar luka yang diderita ibunya.

Sebelumnya, Kepala Jasa Raharja Bekasi, Rio Ulin Mardin mengungkapkan bahwa semua korban kecelakaan lalu lintas akan diberikan uang pengganti perawatan senilai Rp20 juta kepada setiap korban.

Sementara itu untuk korban meninggal akan mendapatkan uang santunan yang diberikan langsung kepada ahli waris Rp50 juta. untuk warga Kota Bekasi saat ini surat jaminan pelayanan sudah diberikan oleh Jasa Raharja kepada pihak rumah sakit. (OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya