Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
SEKITAR 1.000 relawan dari Kota Bandung dan Kabupaten Garut akan menghadiri kampanye akbar pasangan Joko Widodo-Maruf Amin di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu (13/4).
Mereka terdiri dari beberapa komunitas relawan seperti Perempuan Tangguh Pilih Jokowi (Pertiwi), Sahabat Pertiwi, dan Seniman Jabar Ngahiji.
Aktivis Pertiwi Jawa Barat, Diah Puspitasari Momon, mengatakan, seribuan relawan Joko Widodo-Maruf Amin itu akan berangkat bersama-sama dengan menggunakan 16 bis dengan titik kumpul di Pusat Dakwah Islam Jawa Barat, Bandung dan Garut.
"Nanti kita janjian di KM 125 (Tol Cipularang), untuk bersama-sama menuju Stadion GBK," kata Diah di Bandung, Jumat (12/4).
Menurutnya, keberangkatan para relawan ini murni atas dasar inisiatif dari masing-masing. Tujuan mereka hadir di Stadion GBK untuk memberi dukungan moral kepada kandidat yang tengah mengikuti kontestasi politik ini.
"Kita ingin mendukung secara moral, makanya kita hadir di GBK. Ini kan kampanye terakhir sebelum masa tenang," kata Diah yang juga koordinator Pertiwi Jawa Barat.
Baca juga: Ratusan Relawan Jokowi-Amin di Cianjur Siap Putihkan GBK
Rencana kehadiran ini pun, lanjut Diah, merupakan ungkapan terima kasih kepada Joko Widodo-Maruf Amin yang sudah mau berkunjung ke wilayahnya selama masa kampanye Pemilu Presiden 2019.
"Kita juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Pak Jokowi yang sudah mau hadir di Jawa Barat selama masa kampanye. Karena kampanye ini kan jadi hiburan bagi kita relawan," katanya.
Tidak kalah penting, Diah menilai rencana kehadiran relawan dari Kota Bandung dan Kabupaten Garut ke Jakarta inipun sebagai ajang konsolidasi agar benar-benar siap saat diterjunkan untuk mengawal tempat pemungutan suara (TPS) pada 17 April mendatang.
Seperti diketahui, relawan Pertiwi dari seluruh Indonesia akan mengawal jalannya pesta demokrasi di TPS mulai saat pencoblosan hingga penghitungan suara.
"Dengan ini juga kami ingin menyolidkan relawan agar siap menjaga TPS, mengamankan suara Pak Jokowi dan dan membantu kelancaran pemilu. Setelah dari GBK, kita akan lebih siap lagi menjaga TPS," katanya seraya menyebut selama masa kampanye inipun pihaknya selalu turun ke masyarakat untuk mengampanyekan pasangan calon tersebut.
Disinggung rencana yang akan dilakukan relawan saat memasuki masa tenang sebelum pencoblosan, Diah menyebut pihaknya akan melakukan doa bersama untuk kemenangan Joko Widodo-Maruf Amin.
"Kita akan mengadakan acara doa bersama, untuk meminta kemenangan Pak Jokowi. Karena kan ikhtiar sudah, sekarang tinggal doanya," kata dia. (OL-3)
KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka suap terkait buronan Harun Masiku. Hasto disebut aktif mengupayakan Harun memenangkan kursi anggota DPR pada Pemilu 2019.
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Burhanuddin Muhtadi mengaku diserang akun yang menuduh dirinya sebagai dalang quick count palsu yang ditayangkan di televisi dan menerima bayaran Rp450 miliar.
Pengalaman nyoblos di Los Angeles kali ini, sangat menarik karena di KJRI-LA juga diadakan hiburan seperti live music dan kita juga bisa membeli makanan-makanan khas Indonesia.
Gerak-gerik pelaku dalam video rekaman yang beredar di media sosial juga dinilai amat tenang. Padahal, pelaku telah ketahuan sedang mencoblos surat suara salah satu pasangan calon.
Dalam kampanye ini, pengguna cukup menyelesaikan sejumlah perjalanan mobil menggunakan aplikasi inDrive
Gerakan sosial rentan terhadap disinformasi dan kebisingan dari buzzer yang mengaburkan informasi.
Melalui kampanye ini, diharap masyarakat melihat skin-tightening bukan hanya sebagai perawatan, tapi juga bentuk investasi perawatan diri yang memberdayakan.
ARYADUTA Bali secara resmi meluncurkan kampanye kuliner tahunannya, Sapta Rasa, yang kini memasuki tahun ketiga.
Earth Hour bukan hanya tentang memadamkan lampu selama satu jam, tetapi juga bertujuan untuk membangun kesadaran kolektif dan aksi nyata dalam melindungi lingkungan.
Kemenag berinovasi dalam mengembangkan ekosistem wakaf produktif dengan meluncurkan program Kemenag Go Green: Green Theology untuk Menjawab Tantangan Lingkungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved