Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur memilih menggunakan truk bak tertutup untuk mendistribusikan kotak suara pemilu 2019 dari gudang ke tempat pemunggutan saura (TPS).
Sementara kotak suara yang akan dikirim ke TPS di pulau-pulau kecil, dibungkus plastik dan terpal sebelum diangkut perahu motor.
Ketua KPU Rote Ndao, Hofny Anakay, mengatakan perlakukan seperti itu untuk mengantisipasi kotak suara rusak karena terkena air laut maupun air hujan lantaran kotak suara terbuat dari karton.
"Bahan kotak suara karton tebal dan kedap air, tetapi mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, kami harus memastikan kotak suara aman," kata Hofny Anakay kepada Media Indonesia di Kupang, Minggu (16/12).
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Sumbagsel Baru Cover 26% Jumlah Pekerja
Hofny mengatakan kebutuhan kotak suara untuk 287 TPS di Pulau Rote, Pulau Ndao dan pulau-pulau lainnya di kabupaten di selatan Indonesia itu sebanyak 2.045 kotak. Sampai Minggu, kotak suara yang sudah diterima KPU berjumlah 2.025 kotak, atau masih kurang 25 kotak.
"Saat ini seluruh kotak suara dalam keadaan aman disimpa di gudang KPU," ujarnya.
Perlakuan yang sama terhadap kotak suara juga disampaikan Komisioner KPU Flores Timur Kornelis Abon.
"Kotak suara sudah tiba di KPU, tentu distribusinya tetap dijaga agar tidak rusak," ujarnya.
Menurut Dia, seluruh kota suara dibungkus mengunakan terpal atau plastik sebelum diangkut dengan truk ke TPS. (OL-3)
Surat dari DPP PDIP dibutuhkan untuk menyelesaikan perbedaan tafsir terkait penetapan caleg yang sudah meninggal pada Pamilu 2019. Dia juga menjelaskan surat balasan dari MA.
Yasonna keluar dari Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 16.45 WIB. Jalur pulang dia berbeda dengan saksi lainnya.
Sidang akan digelar pada hari Senin (24/2) pukul 13.30 WIB di Kantor Bawaslu Provinsi Sumatera Utara, Kota Medan.
Selain itu, Jokowi mengatakan, NasDem selalu konsisten mendukung dirinya saat bersama Jusuf Kalla maupun kini dengan KH Ma'ruf Amin.
Revisi UU Pemilu perlu disegerakan agar penyelenggara pemilu mempunyai waktu yang cukup dalam melakukan proses sosialisasi dan tahapan Pemilu 2024.
Peserta sekolah legislatif akan mendapatkan berbagai materi pelajaran tentang kedewanan sebanyak 40%, kepartaian 30%, dan pembangunan karakter 30%
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved