Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Setidaknya 12 orang pemudik yang berangkat menggunakan kapal laut menuju Pulau Sukun, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur terpaksa hilang di perairan laut Lorens, Selasa (18/4).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Mexianus Bekabel saat dihubungi media membenarkan hilang kapal yang ditumpangi oleh para pemudik.
Ia pun mengaku kejadian ini berawal dari pihaknya mendapatkan informasi dari salah satu penumpang kapal tanpa nama yang hendak mudik lebaran ke Pulau Sukun. Selanjutnya kata dia, informasinya bahwa kapal yang mereka tumpangi mengalami mati mesin di pertengahan antara pulau Pemana dan Pulau sukun Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: Polda NTT Terjunkan 1.095 Personel Amankan Arus Mudik dan Idul Fitri
“Mereka berangkat pukul 05.00 Wita. Kapal yang mereka tumpangi tanpa nama. Mereka berangkat dari Pulau Kojadoi menuju Pulau Sukun dengan membawa 12 orang penumpang untuk mudik lebaran," papar dia
Lanjut dia, kapal yang mereka tumpangi tersebut pada pukul 08.00 wita mengalami patah payung klep sehingga menyebabkan kapal mengalami mati mesin.
Baca juga: Jawa Timur dan Jawa Tengah Rawan Kecelakaan selama Mudik Lebaran 2023
Ia mengaku saat ini pihaknya langsung memberangkatkan Tim SAR Gabungan untuk menuju lokasi kejadian guna melaksanakan Operasi SAR dengan mengerahkan Kapal Rescue Boat 212 Maumere, estimasi Kapal tiba pukul 12.58 Wita.
"Kita sedang turun ke lokasi untuk menyelamatkan para penumpang. Nanti kita informasikan selanjutnya," ujar dia.
Seperti diketahui, laju pemudik di sejak Senin, (17/4) di berbagai lokasi telah mulai mengalami lonjakan, Tak hanya di area Pulau Jawa tetap juga di pulau-pulau lain di Indonesia. Seperti halnya dengan jumlah pemudik yang berangkat dengan moda transprtasi lain, jumlah pemudik yang menggunakan kapal laut juga diprediksi mengalami peningkatan signifikan tahun ini.
Secara total pemerintah memprediksi akan ada lebih dari 123 juta orang yang melakukan perjalanan mudik di Lebaran 2023. Jumlah tersebut merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah.
(MGN/Z-9)
BANGKAI kapal KM Tenggiri yang sempat karam usai terbakar pada Sabtu, 8 Februari 2025 malam, akhirnya berhasil ditemukan.
Pemerintah Jepang masih berupaya mencari enam ABK WNI yang hilang akibat kapal Xin Chang Fa No. 88 milik perusahaan Taiwan terbalik di perairan pulau Senkaku.
Kementerian Luar Negeri memastikan lima warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi awak sebuah kapal nelayan yang tenggelam di perairan Jepang, pada Senin (6/1), dalam kondisi selamat.
Dua orang tewas dan 19 lainnya terluka setelah kapal layar Cuauhtémoc milik Angkatan Laut Meksiko menabrak Jembatan Brooklyn pada Sabtu malam.
PIHAK Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta mengaku akan melakukan evaluasi tentang sistem pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN).
POSKO mudik gratis yang digagas Kementerian Perhubungan (Kemenhub) saat ini telah tersedia di Kota Bekasi
Pakai jenis BBM yang dianjurkan menjadi salah satu saran yang dianjurkan.
Sejak resmi dibuka pada 23 Maret silam, penjualan tiket perjalanan jarak jauh dan angkutan mudik Damri sudah mencapai 15 ribu.
POLDA Metro Jaya mewaspadai titik-titik jalur alternatif yang berpotensi mengalami kemacetan saat arus mudik maupun arus balik di Lebaran 2023.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memprediksi akan ada 123,8 juta orang yang melakukan pergerakan di masa mudik pada Lebaran 2023 ini.
KAI memulai masa posko Angkutan Lebaran yang berlangsung selama 19 hari, terhitung sejak dari 14 April hingga 2 Mei 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved