Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung meminta Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Gulkarmat) Bayu Meghantara untuk segera mengecek standar keselamatan kebakaran gedung-gedung di Jakarta.
"Nanti saya akan minta Kepala Dinas, Pak Bayu karena beliau baru dilantik satu hari kemarin untuk melakukan pengecekan di lapangan," kata Pramono kepada wartawan di Jakarta Barat, Jumat (9/5).
Ia berujar, seluruh gedung di Jakarta harus memiliki alat pemadam kebakaran untuk menanggulangi bencana tersebut.
"Jadi di gedung-gedung sekarang ini memang, sekarang ini sudah ada aturan sebenarnya, mereka harus memiliki alat pemadaman kebakaran sendiri di gedung-gedung," ujar Pramono.
"Tetapi memang ketertibannya belum maksimal. Karena kita tahu semua sekarang ini yang namanya Damkar betul-betul menjadi darling-nya masyarakat," tambahnya.
Oleh karena itu, dia berharap masyarakat bisa tetap percaya Gulkarmat dalam menjalankan tugas-tugasnya.
"Untuk itu saya berharap apa yang menjadi kepercayaan masyarakat kepada Damkar ini bisa dijalankan dengan baik," jelas Pramono.
"Termasuk itu tadi, kalau memang ada gedung-gedung yang tidak mempersiapkan diri untuk itu Maka ya harus ditegur. Kalau gak mau ditegur ya itu tadi, diperingatkan dengan keras," pungkas Pramono. (Far/M-3)
Banyak relawan damkar (Redkar) banyak yang tak lolos seleksi administrasi, khususnya persyaratan tinggi badan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat, hingga Kamis (14/8) pagi, jumlah masyarakat yang mendaftar dalam rekrutmen petugas pemadam kebakaran (damkar) sudah mencapai 20 ribu orang.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, menjelaskan alasan pemerintah provinsi hanya membuka 1.000 formasi untuk rekrutmen petugas pemadam kebakaran (damkar) tahun ini.
Redkar merupakan bagian penting dari sistem perlindungan masyarakat terhadap bencana kebakaran, terutama di daerah-daerah yang belum memiliki layanan damkar yang memadai.
Para petugas pemadam kebakaran melakukan operasi pemadaman pada pukul 23.41 WIB setelah menerima laporan kejadian tersebut.
Menurutnya, selama ini praktik pemotongan hewan kurban masih jauh dari standar ideal, baik dari sisi kesehatan, kebersihan, maupun pemanfaatan daging kurban.
Banyak relawan damkar (Redkar) banyak yang tak lolos seleksi administrasi, khususnya persyaratan tinggi badan.
Tampak sekelompok orang melakukan pungli ke pemotor yang hendak menerobos trotoar saat macet.
Relokasi pedagang Pasar Barito merupakan bagian dari penataan Taman Leuser, Taman Ayodhya, dan Taman Langsat.
Jakarta World Folklore Festival (JWFF) 2025 diikuti pula oleh seniman-seniman negara asing, yakni dari Bulgaria, Korea Selatan, Jepang, India, dan Rusia.
Rute Blok M-Ancol sepenuhnya menggunakan kendaraan listrik dengan tujuan menurunkan emisi yang dihasilkan dari transportasi ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved