Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEBERADAAN laboratorium terselubung atau clandestine laboratory yang dibongkar di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor, masuk skala terbesar di Jawa Barat. Pabrik ini memproduksi narkotika golongan I jenis tembakau sintetis.
Direktur Reserse Narkoba Polda Jabar Komisaris Beaar Johanes R Manalu melalui keterangan tertulisnya, Selasa (4/2), menyebut bahwa dari clandestine laboratory itu polisi menyita narkoba dalam jumlah besar. “Ini cadestine lab terbesar di Jawa Barat dengan barang bukti kurang lebih 1 ton tembakau sintetis,” ungkapnya.
Sebelumnya, Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Rio Wahyu Anggoro memberikan keterangan singkat bahwa operasi pengungkapan ini dilakukan oleh tim gabungan. "Yang mengungkap tim gabungan dari satreskrim Polres Bogor dan Direktorat Narkoba Polda Jabar," kata Rio. Namun demikian, dia belum bisa membeberkan lebih detil karena masih dalam penyusunan berkas acara pemeriksaan, termasuk soal jumlah orang yang diamankan dari lokasi.
Pengungkapan pabrik narkoba di Sentul ini mengingatkan akan kasus serupa yang terbongkar Juli 2024. Kala itu, Polda Metro Jaya membongkar pabrik terselubung tembakau sintetis atau sinte di sebuah perumahan elit di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Saat terungkap, pabrik tersebut dikatakan sudah beroperasi selama 6 bulan.
Dari penyelidikan lebih lanjut, polisi mengungkapkan bahwa laboratorium narkotika di perumahan di Sentul itu terkait dengan gudang penyimpanan bahan-bahan narkotika terdapat di Serpong, Tangerang Selatan. Komplotan narkotika tersebut menjual produknya secara daring. (Ant/M-1)
Polisi menggerebek kamar kos-kosan yang dijadikan tempat pembuatan tembakau sintetis di Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten.
SATUAN Reserse Narkoba Polres Subang, Jawa Barat mengungkap dugaan tindak pidana narkotika.Dalam pengungkapan kasus jaringan narkotika tersebut, 12 orang tersangka
POLDA Metro Jaya berhasil mengungkap sebuah home industry tembakau sintetis atau sinte di sebuah perumahan elite di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
laboratoriumnya atau tempat peracikannya dilakukan di sebuah rumah di sebuah perumahan di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor.
Empat pemuda di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, ditangkap pihak kepolisian lantaran kedapatan menjual jenis tembakau sintetis melalui media sosial (medsos).
BADAN Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cianjur, Jawa Barat, mewaspadai tumbuh liarnya jamur kotoran sapi.
Di AS dan Kanada, DEA masing masing negara menempatkan Tramadol ke dalam CSA Schedule IV, hanya setingkat di bawah penyalahgunaan obat turunan morfin Ketamin.
KEPALA Staf Presiden Moeldoko menjelaskan saat ini masih terjadi perbedaan pandangan antara BNN dan BRIN mengenai tanaman kratom
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved