Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta terus melakukan berbagai langkah pencegahan dan mitigasi yang komprehensif dalam rangka meningkatkan keselamatan warga dan meminimalkan risiko kebakaran.
“Terkait sarana dan prasarana, kami saat ini memiliki 172 pos pemadam kebakaran dari 267 kelurahan. Idealnya, setiap kelurahan memiliki pos pemadam kebakaran. Secara personel, kami juga masih sangat kurang. Maka, kami berupaya membentuk relawan pemadam kebakaran di tingkat kelurahan untuk mencapai waktu tanggap yang optimal,” ujar Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan di Jakarta, hari ini.
Sebagai langkah antisipasi tambahan, Dinas Gulkarmat DKI Jakarta telah memasang 42 hidran mandiri di daerah rawan kebakaran.
Selain itu, alat pemadam api ringan (APAR) secara rutin diadakan dengan target minimal setiap RT memiliki dua unit APAR.
“Kami akan terus bekerja keras. Namun, keberhasilan ini memerlukan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat,” kata Satriadi.
Sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat juga menjadi fokus utama Dinas Gulkarmat DKI Jakarta dalam rangka pencegahan kebakaran.
Bentuk sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan di antaranya melalui balai warga di pos RW, petugas yang sosialisasi melalui pengeras suara (woro-woro) di tempat-tempat pemukiman padat penduduk, kerja sama dengan DKM masjid untuk mengimbau pencegahan kebakaran, serta program penempelan stiker cegah kebakaran yang bekerja sama dengan lurah serta RW dan RT di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menangani potensi kebakaran di lingkungan masing-masing secara dini. Sepanjang tahun 2024 Dinas Gulkarmat Provinsi DKI Jakarta telah melakukan sebanyak 4.474 RW yang tersosialisasi di lima wilayah DKI Jakarta.
Sementara itu, terkait pengawasan bangunan di DKI Jakarta, Satriadi mengungkapkan bahwa setiap tahun Dinas Gulkarmat mengeluarkan sertifikat keselamatan kebakaran bagi gedung-gedung yang memenuhi syarat.
“Ada beberapa gedung yang tidak memenuhi syarat, namun biasanya mereka sedang dalam proses perbaikan. Kami tidak langsung menutup atau mengeksekusi gedung tersebut, melainkan melakukan pembinaan terlebih dahulu,” kata Satriadi.
Dinas Gulkarmat DKI Jakarta berkomitmen untuk terus meningkatkan kesiapan dan kapasitas dalam menghadapi risiko kebakaran.
Dengan kolaborasi yang erat antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan risiko kebakaran dapat diminimalkan secara signifikan. Bagi para pengelola gedung, Satriadi diimbau untuk memastikan prasarana dan sarana mitigasi kebakarannya dalam keadaan optimal.(Ant/P-2)
Pengamat tata kota Yayat Supriyatna menilai, faktor utama kebakaran mayoritas disebabkan oleh korsleting listrik yang diperparah oleh meningkatnya konsumsi daya saat cuaca panas.
Tahun 2025 sampai 15 Juli, kejadian kebakaran sudah mencapai 922 kasus. Ini menunjukkan kebakaran bukan ancaman kosong semata.
Pemilik rumah berinisial W (46) mengalami luka bakar ringan sekitar 20 persen di tubuhnya. Sementara anak berinisial S (12) mengalami luka akibat melompat dari kanopi lantai dua.
Kebakaran rumah bertingkat di Jalan Elang Laut Sentra Industri Terpadu Tahap Satu Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu pagi, diduga akibat kelebihan beban listrik.
Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin mengatakan bahwa peristiwa kebakaran tersebut pertama kali dilaporkan oleh warga pada pukul 14.40 WIB.
Jumlah RT di Jakarta diperkirakan mencapai 30.679 RT, sehingga diharapkan masing-masing RT di Jakarta memiliki dua APAR.
Meluasnya kebakaran di lahan gambut di Desa Gambut Jaya tersebut, lantaran sulitnya pekerjaan pemadaman di lahan gambut yang kubahnya mencapai kedalaman 15 meter.
DINAS Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta mencatat sebanyak 951 kasus kebakaran terjadi di Jakarta sejak tanggal 1 Januari 2025 hingga 20 Juli 2025.
Tingginya angka kebakaran juga menjadi peringatan bagi pemerintah daerah dan masyarakat untuk tidak mengabaikan faktor-faktor pemicu yang kerap dianggap sepele.
Seluruh penumpang yang tercatat dalam manifes KM Barcelona VA berhasil ditemukan, baik dalam kondisi selamat maupun meninggal dunia.
Untuk penyintas kebakaran di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, misalnya, bisa memilih rumah susun (rusun) terdekat, yakni Rusun Pasar Rumput.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved