Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KORBAN tewas akibat kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta terus bertambah. Terkini, ada dua jenazah yang dievakuasi pada Jumat (17/1) sekitar pukul 18.00 WIB. Total tujuh jenazah yang menjadi korban kebakaran sudah dievakuasi petugas.
"Kita berhasil mengevakuasi jumlahnya seluruhnya tujuh," kata Plt Kepala Dinas Gulkarmat Jakarta Satriadi Gunawan kepada wartawan, Jumat (17/1).
Sebagai tindak lanjut, jenazah yang baru ditemukan akan dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diidentifikasi. Dia menyebut dua jenazah itu ditemukan di lantai 8 yang merupakan tempat hiburan seperti diskotek dan karaoke. Kondisi fisik mereka sudah sulit untuk dikenali.
"Posisi sudah tertimpa dan sudah menyatu dengan bahan material yang terbakar," ucapnya.
Satriadi menambahkan, pemadaman kebakaran sudah dinyatakan selesai. Sementara itu, terkait dengan proses pencarian terhadap korban yang dilaporkan hilang, bakal dikoordinasikan terlebih dulu dengan pengelola gedung dan kepolisian karena konstruksi bangunan yang rawan. Untuk hari ini, pencarian akan dihentikan.
"Karena konstruksi bangunannya sudah tidak lagi memungkinkan kita untuk mengevakuasi. Jadi mungkin perlu ada penanganan khusus. Harus kita rapihkan dulu. Kita benahi dulu potong-potong besi-besinya. Nah itu perlu waktu yang lama," ujarnya.
"Karena kita kan juga harus safety untuk mencari korban. Nah kemudian juga kita memungkinkan untuk mengevakuasi," lanjutnya.
Menurut Satriadi, terdapat konstruksi bangunan yang terdampak kebakaran dan berpotensi roboh. Hal itu mengganggu proses pencarian terhadap para korban. Sementara itu, jumlah keluarga yang melaporkan telah kehilangan anggota keluarganya masih berjumlah 14.
"Sampai saat ini data yang kami dapat itu 14 (yang dilaporkan hilang)" kata dia. (Fik/I-2)
Kini jenazah korban telah di bawa ke RS Polri Kramat Jati guna kepentingan autopsi. Pihak kepolisian juga telah memasang garis polisi di sekitar lokasi kebakaran.
. Korban meninggal dunia setelah mendapatkan luka bacokan di kepala hingga badan.
Peristiwa maut itu terjadi di Sungai Cibeet Kampung Pasirtanjung Kolot, RT.010/004, Desa Pasirtanjung, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
Sementara, sebanyak 200 rumah tinggal semi permanen terdampak kebakaran ini. Secara total terdapat 600 KK atau 1.800 jiwa yang menjadi korban.
20 unit pemadam kebakaran dengan 100 personel untuk memadamkan api. Para petugas pemadam yang dikerahkan mulai tiba di lokasi pukul 04.28 WIB.
Sebelumnya, pada 26 Juli 2019, Polda Jawa Barat mengumumkan laporan dari pihak keluarga Angela yakni kakak korban Turyono Wahadi H, 55, tentang laporan orang hilang.
Galang dilaporkan hilang pada Rabu (27/12) saat mengikuti kegiatan Ekspedisi Studi Konservasi Lingkungan (Surili) 2023 di Cagar Alam (CA) Pulau Sempu, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Malang
Tim gabungan mengerahkan delapan kapal untuk mencari warga negara (WN) Taiwan yang hilang.
Daftar Nasional Orang Hilang, yang telah melacak orang hilang sejak 1964, mengatakan bahwa hingga Senin keberadaan 100.012 orang tidak diketahui. Sekitar 75% adalah laki-laki.
Para pejabat Venezuela menaikkan jumlah korban tewas dari longsor di Las Tejerias menjadi setidaknya 43 orang dan sedikitnya 56 orang dikabarkan hilang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved