Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Konservasi Mangrove dan Ekowisata di Ketapang Aquaculture

Wisnu Arto Subari
26/7/2024 19:10
Konservasi Mangrove dan Ekowisata di Ketapang Aquaculture
Taman Mangrove Ketapang, Mauk, Tangerang, Banten.(Antara/Muhammad Iqbal)

PENATAAN kawasan konservasi mangrove dan ekowisata berjalan di Ketapang Aquaculture, Desa Ketapang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten. Kawasan ini telah menjadi model pengelolaan lingkungan pesisir yang efektif dan ramah lingkungan.

Menurut Ahmed Zaki Iskandar, di bawah kepemimpinannya sebagai Bupati Tangerang, berbagai program pembangunan di wilayah pesisir telah dilaksanakan dengan sukses. Di antaranya pembangunan kawasan permukiman nelayan yang lebih layak dan berkelanjutan. Program bedah rumah ini memberikan dampak positif bagi banyak keluarga nelayan yang tinggal di kawasan tersebut.

Untuk mendukung ekonomi lokal, Zaki juga fokus pada pengembangan infrastruktur pasar ikan. Ia memprakarsai pembangunan tempat lelang ikan dan revitalisasi pasar ikan yang lebih modern dan higienis. 

Baca juga : Zaki Iskandar Tekankan Hutan Mangrove untuk Iklim dan PAD

"Fasilitas itu tidak hanya meningkatkan daya jual hasil laut, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan para nelayan dan pedagang lokal," tutur Bang Zaki, sapaan akrabnya. Selain itu, dirinya memperhatikan kebutuhan praktis para nelayan dengan menyediakan tempat parkir perahu yang lebih aman dan terorganisasi. 

Ia juga memperbaiki sistem sanitasi di kawasan pesisir sebagai langkah penting menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar. Melalui berbagai inovasi ini, Zaki tidak hanya meningkatkan kualitas hidup masyarakat pesisir, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan laut. 

Karena itu, ia memperoleh penghargaan Humans of East Asian Seas atas dedikasi dan upaya berkelanjutan dalam mempromosikan pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan dan inklusif. Menurut Direktur Eksekutif Partnership in Environmental Management for the Seas of East Asia (PEMSEA) dan Ketua Sekretariat Kongres East Asian Seas (EAS) 2024, Aimee T. Gonzales, dalam surat resminya, mengatakan Zaki terpilih sebagai salah satu dari 30 penerima Humans of East Asian Seas. (Z-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya