Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
POLDA Metro Jaya telah mengungkap peredaran uang palsu di wilayah Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat. Tiga orang dengan inisial M, FF, dan YA ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.
"Pada tanggal 15, tiga tersangka yang diduga mengedarkan, membuat, dan menguasai uang palsu berhasil diamankan, dengan barang bukti sebesar Rp22 miliar," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam di Polda Metro Jaya, Senin (17/6).
Ade menjelaskan bahwa uang palsu tersebut rencananya akan diedarkan menjelang Idul adha. Para pelaku menyamarkan aktivitas pembuatan uang palsu dengan menggunakan kedok kantor akuntan.
Baca juga : Libur Idul Adha, Arus Penumpang Terminal Kalideres Melonjak
Penangkapan ini dilakukan berdasarkan aduan dari masyarakat. Tim Subdit Ranmor Direskrimum Polda Metro Jaya yang menindaklanjuti laporan tersebut berhasil mengungkap kasus ini.
"Informasi awal berasal dari masyarakat dan ditindaklanjuti oleh penyidik, yang akhirnya berhasil mengungkap kasus ini," jelas Ade.
Ketiga tersangka berasal dari luar kota dan bekerja sebagai pekerja swasta serta buruh harian lepas.
Baca juga : Hukum Mengerjakan Shalat Idul Adha Setiap Tanggal 10 Dzulhijjah
Polisi juga menyita mesin penghitung dan pemotong uang dari kantor mereka, serta alat dan tinta percetakan yang digunakan untuk membuat uang palsu tersebut.
Menanggapi kasus ini, polisi mengimbau masyarakat agar lebih teliti dalam menerima dan melakukan transaksi uang fisik. Mengenali ciri-ciri uang asli sangat penting untuk menghindari penipuan.
Saat ini, polisi masih mengembangkan kasus ini dan akan memberikan informasi lebih lanjut di kemudian hari.
"Saat ini masih dalam proses penyidikan, mohon waktu. Pengembangan masih terus dilakukan dan press release akan dilakukan dalam waktu dekat," kata Ade. (Z-10)
Penangkapan itu bermula dari laporan beberapa pemilik warung kecil di Cimerak dan Pangandaran. Mereka merasa tertipu
Para tersangka mengaku uang berasal dari Kota Depok.
Penggeledahan di kediaman WM menemukan sebungkus uang palsu sebanyak 10 ribu dolar AS
SATUAN Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya Kota, Jawa Barat, berhasil mengungkap dan menangkap tiga orang sindikat pengedar uang paslu (upal) berinisial CCN, 40, SY, 40, dan UU, 64, warga Kota Tasikmalaya.
Hanya saja, orang tersebut masih masih daftar pencarian orang (DPO) Polres Gowa.
Petugas masih melakukan pengembangan, karena berdasarkan pengakuan, pelaku beli dari orang lain dengan harga murah.
KPU Jakarta Barat menerima sejumlah logistik untuk persiapan Pilkada DKI Jakarta 2024 pada Rabu (25/9/2024) berupa 3.468 kotak suara dan 13.808 bilik suara.
Kewajiban ASN agar tidak berpihak secara politik ditegaskan dalam pasal 2 UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN
CALON Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, menyambangi warga Kampung Apung atau Kapuk Teko di Cengkareng, Jakarta Barat.
Seperti diketahui, Helena Lim yang divaksinasi lebih dulu membagikannya di Instagram @helenalim899.
Pria tanpa identitas bunuh diri dengan meloncat dari lantai 6 gedung parkir Mal Season City.
Pegawai apotek memang turut menjadi daftar prioritas mendapatkan vaksin covid-19 karena termasuk kelompok tenaga penunjang kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved