Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
POLRI berkoordinasi dengan Kepolisian Thailand untuk memburu gembong bandar narkoba Fredy Pratama yang bersembunyi di Negeri Gajah Putih itu.
"Masih terus menjalin komunikasi dengan Polisi Thailand untuk menjalankan kesepakatan yang telah ada di pertemuan Langkawi, Malaysia," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa kepada wartawan dikutip Kamis (23/5).
Pada April 2024, di Malaysia, Jenderal polisi bintang satu itu menjelaskan Polri dan Polisi Thailand sepakat bekerja sama menangkap Fredy Pratama.
Baca juga : Polri Sita 88 Kg Sabu yang Dikirim Fredy Pratama dari Thailand
Salah satu cara ialah memiskinkan keluarga Fredy yang berada di Thailand dengan penjeratan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Dengan begitu, Fredy Pratama akan terdesak dan tak lagi memiliki dukungan finansial.
"Hasil pertemuan police to police (P to P) antara Kepolisian Thailand, dijelaskan Fredy Pratama masih berada di Thailand, dan masih berada di dalam hutan," ungkap Mukti.
Mukti menyebut tersangka Fredy Pratama akan ditangkap Kepolisian Thailand. Lalu, diserahkan kepada Bareskrim Polri, sesuai kasus awal penanganan perkara berada di Indonesia.
Baca juga : Gembong Narkoba Fredy Pratama Belum Juga Ditangkap, Ini Jurus Terbaru Polri
"Mereka (Kepolisian Thailand), juga akan menyerahkan Fredy Pratama, kami sudah koordinasi kemarin, silakan TPPU-nya mereka proses, yang penting Fredy Pratamanya, karena tempat kejadian perkara awalnya di Indonesia, harus diserahkan kepada polisi Indonesia," pungkas Mukti.
Fredy masuk daftar pencarian orang (DPO) sejak 2014. Polri membentuk Tim Khusus Escobar Indonesia berjumlah 109 orang memburu keberadaan Fredy yang memiliki nama samaran The Secret, Cassanova, Mojopahit, dan Airbag itu.
Operasi ini dipastikan berakhir setelah Fredy dan jaringan hingga ke akar-akarnya ditangkap. Dalam upaya penangkapan Fredy, Polri bekerja sama dengan Polisi Thailand dan BNM Polri Drugs Enforcement Administration (DEA) Amerika. (Z-3)
Dengan cita rasa yang unik, yang terdiri dari perpaduan antara asam, pedas, dan manis, masakan Thailand telah menggoda lidah orang
Ingin mencicipi makanan Thailand? Yuks cicipi enam rekomendasi menu khas Thailand di So Thai.
Milkpan dihadirkan Pan & Co dalam tiga varian rasa dengan harga yang berbeda-beda.
Cabang ke-6 dari GS Food management yang hadir di Grand Wisata Bekasi saat ini telah dipenuhi 60 tenan UMKM kuliner.
Jenis makanan dan minuman Thailand mempunyai cita rasa dan tampilan yang mirip dengan sajian khas Nusantara.
Saat gerimis bahkan musim hujan kian sering melanda di akhir tahun ini, saatnya menyeruput sajian berkuah nan hangat.
Polri menyatakan telah menerbitkan red notice terhadap buronan narkoba jaringan internasional, Fredy Pratama.
Mukti mengatakan, Fredy mengambil barang haram itu dari jaringan segitiga emas. Lalu selanjutnya diselundupkan Indonesia.
Mukti menyebutkan, penyidik mengamankan barang bukti berupa uang pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, dan USD 100. Total, uang tersebut senilai Rp1,2 miliar
Modus operandi jaringan ini selalu sama. Yakni mengemas narkoba menggunakan teh China dalam proses penyelundupannya.
Bareskrim Polri menduga kuat gembong narkoba Fredy Pratama masih berada di Thailand. Bandar kelas kakap yang masuk buronan Polri sejak 2014
Mertua buronan narkoba jaringan internasional, Fredy Pratama merupakan bos kartel di kawasan segitiga emas atau golden triangle.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved