Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
HUJAN deras dan angin kencang yang terjadi Rabu (14/2) malam hingga dini hari membuat dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang bersebelahan di Jalan Boulevard Bukit Gading, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, roboh.
Berdasarkan pantauan, tenda TPS patah dan bengkok, sedangkan kursi dan meja teredam banjir.
Rini Suryani, salah satu warga RW 10 Kelapa Gading Barat, mengaku tidak mengetahui TPS 63, tempat dirinya terdaftar dalam DPT, roboh sejak dini hari. Namun ia tetap antusias datang ke TPS bersama anaknya.
Baca juga : TPS Ambruk dan Tiga Kotak Suara Rusak di Kemayoran Akibat Hujan
"Ya, biasa, untuk memberikan hak suara sebagai warga negara.Kondisi saat ini hanjir, TPS yang tempat saya ambruk," kata Rini.
Rini mengatakan dirinya belum mengetahui akan dimana melakukan pemungutan suara. Ia mengaku belum bertemu dengan petugas KPPS setempat.
"Ini saya mau nyari, tadi diarahkan disuruh nyari (petugas) dulu, saya mau nyari, mau tahu diarahkan sampai jam berapa, pasti ada jalan keluar. Kita harus sabar aja nanti enggak tahu mau diarahkan kemana, kita ikuti saja yang penting saya harus menyuarakan suara saya," jelas Rini
Baca juga : Usai Nyoblos, Anies: Wakanda No More, Indonesia Forever
Petugas Pengamanan Langsung (Pamsung) TPS 63, Wawan Kurniawan, mengatakan ada dua TPS yang roboh yakni TPS 62 dan TPS 63. Akibat dua TPS roboh ini, Wawan juga harus menunggu penundaan pencoblosan bagi para DPT.
"Mungkin kan semalam hujan besar, jadi namanya cuaca kan kita ngga tahu. Kita mulainya nanti tunggu info dulu dari ketua-ketua kita info entah nanti siang entah kapan kurang tahu juga," kata Wawan.
Wawan mengungkapkan kedua TPS tersebut roboh sekitar pukul 02.00 dini hari tadi. Akibat dua TPS dari RW 09 Kelapa Gading Barat ini roboh, tiga TPS lainnya harus ikut menunda pencoblosan. Diketahui, RW 09 sendiri memiliki 5 TPS yakni TPS 59, 60, 61, 62 dan 63.
Baca juga : Anies Ajak Masyarakat Indonesia Salurkan Hak Suara di Pemilu
"Belum, kita belum tahu. Harus nunggu berdiri lagi atau gimana, karena yang lain harus nunggu juga. Yang lain belum mulai juga ini," tutup Wawan. (Z-3)
Sejumlah ruang kelas mengalami kerusakan akibat diterjang hujan disertai angin kencang pada Selasa (31/10) sore.
Bencana alam tersebut menyebabkan Mamay dan keluarganya harus mengungsi
Kecamatan Cicurug dan Parungkuda di Kabupaten Sukabumi diterjang hujan deras dan angin puting beliung pada Sabtu, (9/12).
Status ini kami tetapkan karena telah terjadi kerusakan berat dampak kejadian itu di Kecamatan Jatinangor dan Cimanggung.
Demi keselamatan pengelola dan pengunjung, pihaknya mengimbau kunjungan wisata ditutup sementara
HUJAN deras disertai angin kencang yang turun sejak siang hingga minggu (19/1) sore, menyebabkan pohon mangga berukuran besar berumur ratusan tahun di Gang Bayeman Jalan Aster, Purwakarta.
Untuk menghadapi Pemilu 2024, BPBD terus melakukan upaya kesiapsiagaan dalam mengantisipasi ancaman potensi bencana alam
BADAN Pengawas Pemilu Provinsi Jawa Barat menyebutkan, politik uang menjelang hari pencoblosan Pemilu 2024 tidak hanya lewat serangan fajar.
KOMISI Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Barat, memastikan 140.457 tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di Jabar menggelar pemungutan suara hari ini, Rabu (14/2).
Rekomendasi PSU di Cirebon dikeluarkan setelah Bawaslu menemukan adanya adanya sejumlah pelanggaran pada proses pemungutan suara.
PENGAWAS Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan menjalani rapid test untuk deteksi adanya penyebaran virus Covid-19.
PELAKSANAAN pemilihan umum kepala daerah (pilkada) Kabupaten Pandeglang akan berlangsung Rabu (9/12/2020).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved